Pelarangan TikTok di AS Ditunda, Trump Kasih Perpanjangan Waktu 90 Hari

Tiktok Berita

Pelarangan TikTok di AS Ditunda, Trump Kasih Perpanjangan Waktu 90 Hari
Larangan TiktokDonald TrumpPengguna Tiktok
  • 📰 detikfinance
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 33 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 128%
  • Publisher: 63%

Presiden terpilih AS, Donald Trump, menangguhkan larangan TikTok selama 90 hari.

Minggu, 19 Jan 2025 16:30 WIBPresiden terpilih Amerika Serikat , Donald Trump , menangguhkan larangan operasional selama 90 hari bagi aplikasi asal China , TikTok. Ia mengatakan, larangan bagi TikTok tidak akan diumumkan pada hari pelantikannya pada Senin di Washington , besok.

"Perpanjangan 90 hari adalah sesuatu yang kemungkinan besar akan dilakukan, karena itu tepat. Jika saya memutuskan untuk melakukannya, saya mungkin akan mengumumkannya pada hari Senin," kata Trump sebagaimana dikutip dari Reuters, Minggu .Adapun TikTok sendiri disebut berhasil memikat hampir setengah dari seluruh warga AS, memberdayakan bisnis kecil, dan membentuk budaya daring.

"China akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk secara tegas melindungi hak dan kepentingannya yang sah," kata seorang juru bicara. Sebelumnya, Trump mencoba melarang dan memaksa divestasi TikTok pada tahun 2020 tetapi diblokir oleh pengadilan AS. Akibat ketidakpastian operasional TikTok, para pengguna mulai beralih ke alternatif lain termasuk RedNote yang berbasis di China. Rivals Meta, hingga Snap.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikfinance /  🏆 18. in İD

Larangan Tiktok Donald Trump Pengguna Tiktok Kebijakan As Mahkamah Agung Shou Zi Chew Washington Trump Pelarangan Tiktok Serikat Hubungan Hukum Rivals Meta China Kedutaan Besar China Rednote Amerika Apple Reuters Trump Kasih Divestasi Tiktok As Pelarangan Bytedance Google Joe Biden Politik Larangan Dalih Hukum Tindakan Penegakan Akibat Ketidakpastian Operasional Tiktok

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Trump Minta Mahkamah Agung Tinjau Undang-undang Pelarangan TikTokTrump Minta Mahkamah Agung Tinjau Undang-undang Pelarangan TikTokPresiden terpilih Donald Trump meminta Mahkamah Agung untuk meninjau kembali undang-undang yang memerintahkan ByteDance, perusahaan induk TikTok, untuk menjual platform tersebut atau menghadapi pelarangan total di AS.
Baca lebih lajut »

Trump Pertimbangkan Penangguhan Pelarangan TikTok Selama 90 HariTrump Pertimbangkan Penangguhan Pelarangan TikTok Selama 90 HariUndang-undang yang melarang toko aplikasi seluler dan layanan hosting internet mendistribusikan TikTok kepada pengguna di AS mulai berlaku pada Minggu, 19 Januari.
Baca lebih lajut »

Trump Kemugkinan Berikan TikTok Tambahan 90 Hari untuk Hindari Pelarangan: Ini Situasi BesarTrump Kemugkinan Berikan TikTok Tambahan 90 Hari untuk Hindari Pelarangan: Ini Situasi BesarPresiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengungkapkan kemungkinan memberikan TikTok tambahan 90 hari untuk hindari pelarangan.
Baca lebih lajut »

Para Kreator TikTok AS Tolak Pelarangan, Kebebasan Berpendapat dan Kreativitas Jadi PertimbanganPara Kreator TikTok AS Tolak Pelarangan, Kebebasan Berpendapat dan Kreativitas Jadi PertimbanganArtikel ini membahas penolakan para kreator konten TikTok terhadap wacana pelarangan aplikasi di AS. Wacana tersebut muncul setelah sidang banding di Mahkamah Agung AS. Artikel juga menyorot dampak pelarangan terhadap kreator diaspora Indonesia yang berprofesi di AS, serta kebebasan berbicara dan kreativitas generasi muda.
Baca lebih lajut »

Dibayangi Kemungkinan Pelarangan TikTok, Pengguna di Amerika Serbu Aplikasi “Xiaohongshu”Dibayangi Kemungkinan Pelarangan TikTok, Pengguna di Amerika Serbu Aplikasi “Xiaohongshu”Seiring dengan meningkatnya potensi pelarangan TikTok di Amerika, sebagian pengguna TikTok di negeri Paman Sam kini berbondong-bondong beralih ke aplikasi media sosial China “Xiaohongshu,” menjadikannya sebagai aplikasi yang paling banyak diunduh di Amerika saat ini.
Baca lebih lajut »

TikTok Ancam Batasi Akses jika Undang-undang Pelarangan DiterapkanTikTok Ancam Batasi Akses jika Undang-undang Pelarangan DiterapkanSerikat mengancam menghentikan akses TikTok bagi 170 juta pengguna AS jika pemerintah tidak menjamin aplikasi tidak akan dilarang. Mahkamah Agung AS mendukung hukum yang memungkinkan larangan TikTok atas alasan keamanan nasional, kecuali ByteDance menjualnya kepada pembeli non-Tiongkok.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 05:17:00