'Ada saja masyarakat yang tidak mau kerja sosial karena gengsi dan malu.'
'' REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah pelanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, menolak sanksi sosial menyapu jalan karena gengsi."Setiap hari ada saja masyarakat yang tidak mau kerja sosial karena gengsi dan malu," kata Kepala Satpol PP Jatinegara, Sadikin di Jakarta, Senin siang.
Namun terhadap pelanggar yang merasa gengsi dengan sanksi sosial diberikan pilihan membayar denda terkecil Rp100 ribu."Itu pun kita beri dia masker dan sosialisasi terkait bahaya COVID-19," katanya.Salah satu pelanggar PSBB, Dita Murdiansyah, mengaku malu harus menyapu terminal dengan disaksikan banyak orang."Iya . Abis ditonton masyarakat yang lain juga," katanya seraya membayar denda Rp100 ribu kepada petugas Satpol PP.
Sementara itu hingga hari keempat operasi penjatuhan saksi di Jatinegara jumlah pelanggar PSBB masih fluktuatif. Pada Jumat sebanyak 22 pelanggar, Sabtu sebanyak 15 pelanggar dan Minggu sebanyak 20 pelanggar, sedangkan hari ini tercatat 19 pelanggar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pelanggar PSBB di Jatinegara tolak sanksi sosial karena gengsiSejumlah pelanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, menolak sanksi sosial menyapu jalan karena ...
Baca lebih lajut »
Pelanggar PSBB yang Gengsi Kerja Sosial, Bayar Denda Rp 100 RibuSejumlah pelanggar Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, menolak sanksi sosial menyapu jalan karena gengsi.
Baca lebih lajut »
Balap Liar saat PSBB, Pelanggar Diminta Makamkan Korban Covid-19Para pelanggar pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Sidoarjo ini selain harus membayar denda administratif juga akan diberi sanksi membantu pemakaman korban Covid-19.
Baca lebih lajut »
Para Pelanggar PSBB ini Dihukum Nyanyi Bagimu Negeri dan MenyapuHukuman pelanggar PSBB ini dilakukan di halaman Mapolresta Sidoarjo, Minggu pagi (17/5). Sebagian di antara mereka mengenakan rompi oranye bertuliskan 'Pelanggar PSBB'.
Baca lebih lajut »
Pelanggar PSBB di Sidoarjo Dihukum Menyapu dan Menyanyi |Republika OnlinePelanggar PSBB dua kali akan diminta untuk ikut menguburkan jenazah Covid-19.
Baca lebih lajut »
Malunya! Pelanggar PSBB Bersihkan JalanPelanggar PSBB menjalani sanksi sosial yakni membersihkan sampah di tempat umum. sanksipsbb
Baca lebih lajut »