Pegiat Antikorupsi Koordinasi KPK dan Polri-Kejaksaan Agung Memang tidak Baik

KPK Berita

Pegiat Antikorupsi Koordinasi KPK dan Polri-Kejaksaan Agung Memang tidak Baik
PolriKejaksaan AgungKorupsi
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 36 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 92%

Pegiat Antikorupsi Koordinasi KPK dengan Polri-Kejaksaan Memang tidak Baik

Dia menduga tarik menarik kasus LPEI ini terjadi karena ada salah satu pihak yang bermain. Menurutnya, Lembaga Antirasuah memang rentan dimainkan.Sedangkan dengan Polri , Herdiansyah menyebut ada saling sandera kasus oleh Polda Metro Jaya dengan KPK . Kasus itu salah satunya yakni penerimaan gratifikasi, suap, dan pemerasan mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo oleh mantan Ketua KPK Menurut pakar hukum Universitas Mulawarman ini, kondisi KPK saat ini menyedihkan.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut Kejaksaan Agung dan Polri akan menutup pintu koordinasi dan supervisi bila ada anggotanya yang ditangkap KPK. Hal ini disampaikannya saat rapat kerja antara Komisi III DPR dan KPK di Gedung DPR R, Senayan, Jakarta Pusat. Alexander menyebut masih ada egosektoral di kedua lembaga penegak hukum itu. "Kalau kami menangkap teman-teman jaksa, misalnya, tiba-tiba dari pihak Kejaksaan menutup pintu koordinasi dan supervisi. Sulit. Mungkin juga dengan kepolisian demikian," ujarnya.

Komisi Pemberantasan Korupsi mendalami proses investasi sukuk yang dilakukan PT Taspen. Informasi itu diulik penyidik dengan memeriksa dua saksi pada Rabu .

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Polri Kejaksaan Agung Korupsi

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Serap Aspirasi Soal Capim KPK, Pansel Akan Bertemu Pimpinan Media hingga Pegiat AntikorupsiSerap Aspirasi Soal Capim KPK, Pansel Akan Bertemu Pimpinan Media hingga Pegiat AntikorupsiPansel Capim dan Dewas KPK akan bertemu dengan sejumlah elemen masyarakat untuk menyerap aspirasi terkait kriteria calon pemimpin dan pengawas lembaga antirasuah sesuai harapan publik.
Baca lebih lajut »

Jaring Aspirasi, Pansel Capim-Dewas KPK akan Undang Pimpinan Media hingga Pegiat AntikorupsiJaring Aspirasi, Pansel Capim-Dewas KPK akan Undang Pimpinan Media hingga Pegiat AntikorupsiArif menyebutkan, setelah pemimpin media massa, pada Kamis (6/5/2024), pihaknya akan mengundang pimpinan perguruan tinggi untuk meminta masukan serupa
Baca lebih lajut »

Pansel Jaring Masukan Masyarakat soal Seleksi Capim KPKPansel Jaring Masukan Masyarakat soal Seleksi Capim KPKPansel capim KPK terima pendaftara 4 orang capim KPK dan 4 orang Dewas KPK
Baca lebih lajut »

Jelaskan Kondisi Kelembagaan, Pimpinan KPK Berharap Pansel Tak Salah PilihJelaskan Kondisi Kelembagaan, Pimpinan KPK Berharap Pansel Tak Salah PilihPimpinan KPK memberikan gambaran situasi kelembagaan sebagai bahan pertimbangan bagi Pansel KPK dalam memilih capim KPK.
Baca lebih lajut »

Kapuspenkum: Kewenangan KPK Lebih Besar, Tidak Beralasan Jika Kejaksaan Tutup Pintu KoordinasiKapuspenkum: Kewenangan KPK Lebih Besar, Tidak Beralasan Jika Kejaksaan Tutup Pintu KoordinasiSelama ini hubungan Kejaksaan dengan KPK berjalan dengan baik dan sesuai dengan tugas dan kewenangan masing-masing
Baca lebih lajut »

Dukung Roadshow Bus KPK 2024, Pj. Gubernur Jatim Sebut Upaya Preventif Sosialisasikan Pendidikan Antikorupsi Sejak DiniDukung Roadshow Bus KPK 2024, Pj. Gubernur Jatim Sebut Upaya Preventif Sosialisasikan Pendidikan Antikorupsi Sejak DiniBerita Dukung Roadshow Bus KPK 2024, Pj. Gubernur Jatim Sebut Upaya Preventif Sosialisasikan Pendidikan Antikorupsi Sejak Dini terbaru hari ini 2024-06-14 12:25:42 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 05:12:14