Persoalan Papua sudah menjadi perhatian serius PBB karena dugaan kejahatan pelanggaran HAM yang diduga dilakukan pemerintah. Mereka juga menemukan indikasi penghilangan paksa, penyiksaan, perlakuan tidak manusiawi, dan pemindahan paksa. KoranTempo
JAKARTA - Tiga Pelapor Khusus Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa mengirim surat tuduhan dan permintaan klarifikasi kepada pemerintah Indonesia atas dugaan pembunuhan di luar hukum terhadap warga Papua, termasuk anak-anak.
Mereka juga menemukan indikasi penghilangan paksa, penyiksaan, perlakuan tidak manusiawi, dan pemindahan paksa sedikitnya 5.000 penduduk asli Papua pada medio April-November 2021.Rp. 58.000*/Bulan Berlangganan ✔ Akses tak terbatas di situs web dan mobile Tempo✔ Arsip semua berita Majalah Tempo sejak terbit 1971 dan Koran Tempo sejak edisi perdana 2001
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah Segera Jawab Pertanyaan Dewan HAM PBB soal Dugaan Pelanggaran HAM di Papua'Sepanjang 2019 hingga 2021 kita mendapatkan banyak sekali pertanyaan semacam ini. Ada lebih dari belasan surat seperti itu sejak 2019 dan pemerintah selalu menjawabnya dengan data.'
Baca lebih lajut »
Komnas HAM Temukan Fakta Kekerasan Aparat Kepolisian Terhadap Warga Wadas - Tribunnews.comKomnas HAM menemukan fakta terkait simpang siurnya kekerasan yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap warga Wadas.
Baca lebih lajut »
Sekjen PBB: Diplomasi Jalan Tunggal Atasi Krisis Rusia-Ukraina |Republika OnlineSekjen PBB sebut tidak ada alternatif selain diplomasi
Baca lebih lajut »
Sekjen PBB Masih Yakin Tidak Akan Ada Konflik Ukraina-RusiaSekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Antonio Guterres masih meyakini tidak akan ada konflik Ukraina-Rusia.
Baca lebih lajut »
Ukraina Semakin Memanas, Sekjen PBB Khawatir Perang Bisa TerjadiSekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan dirinya sangat khawatir soal peningkatan ketegangan soal Ukraina dan 'spekulasi yang meningkat' bahwa konflik militer akan terjadi.
Baca lebih lajut »
Warga Kota Tangerang Kaget Tagihan PBB Sampai Rp 9 Juta |Republika OnlineBanyak warga Tangerang kaget dengan munculnya tunggakan masa lampau.
Baca lebih lajut »