Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) mungkin tidak memiliki cukup dana untuk membayar gaji para staf pada November jika negara-negara anggota tidak membayar ...
PBB - Persatuan Bangsa-Bangsa mungkin tidak memiliki cukup dana untuk membayar gaji para staf pada November jika negara-negara anggota tidak membayar iuran mereka, seperti yang diperingatkan Sekjen PBB Antonio Guterres pada Selasa.
"Oktober ini kami akan mengalami defisit terparah selama satu dekade. Kami terancam ... memasuki November tanpa uang tunai cukup untuk menutupi pembayaran gaji," kata Guterres. "Pekerjaan kami dan reformasi kami terancam." Washington berutang sekitar 381 juta dolar AS dalam anggaran reguler sebelumnya dan 674 juta dolar AS untuk anggaran reguler 2019. Misi AS untuk PBB mengkonfirmasi jumlah tersebut. Pihaknya tidak langsung menanggapi permintaan komentar soal kapan kemungkinan itu dibayarkan.
Juru bicara PBB, Stephane Dujarric, menyebutkan sejauh ini 129 negara telah membayar iuran mereka untuk 2019, yang jumlahnya hampir 2 miliar dolar AS.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kesulitan Keuangan, Staf PBB Terancam Tidak Terima GajiKesulitan keuangan yang dialami PBB disebabkan negara-negara anggota lembaga internasional itu tidak membayar hutang mereka....
Baca lebih lajut »
Korut Ancam Tak Tinggal Diam jika DK PBB Jatuhkan Sanksi BaruKorea Utara memperingatkan tidak akan duduk diam jika ada upaya dari Dewan Keamanan PBB untuk menerapkan langkah atau sanksi baru merespons uji coba rudal.
Baca lebih lajut »
Korut Ancam AS dan Koalisinya Jika Bawa Isu Rudal ke PBBKorut menguji coba rudal balistik kapal selam pekan lalu.
Baca lebih lajut »
Korut Ancam Dewan Keamanan PBBDuta Besar Korut untuk PBB Kim Song mengatakan mengangkat isu itu hanya akan meningkatkan semangat Korut untuk melindungi kedaulatan mereka.
Baca lebih lajut »
Korut Peringatkan AS tak Singgung Uji Coba Rudal di PBBKorut mengklaim pembicaraan tentang denuklirisasi bersama AS di Swedia berujung gagal
Baca lebih lajut »
PLO Minta PBB Dukung Inisiatif Pemilu Nasional PalestinaHamas, yang mengontrol Jalur Gaza telah setuju dengan usulan penyelenggaraan pemilu.
Baca lebih lajut »