Pemerintah harus mulai memikirkan persoalan distribusi ini.
Jakarta, Beritasatu.com“Sembari berjalannya penelitian dan proses pembuatan, sebaiknya kementerian terkait sudah mulai bersiap untuk menyusun peraturan terkait pendistribusian dan kriteria target vaksin ini. Dengan adanya payung hukum yang jelas kan akan meminimalisir masalah hukum ke depan,” kata Dea, Kamis .
“Saya mendengar pemerintah akan membeli vaksin tersebut, lalu dibagi gratis ke masyarakat. Jika rencana ini dilaksanakan, tentu bagus sekali. Kita harus mendukung,” kata doktor Ilmu Hukum dari Universitas Padjadjaran ini.Jika digratiskan tak ada lagi isu soal biaya yang harus dibayarkan warga untuk memperoleh vaksin. Tinggal urusan distribusinya. Menurut Dea, pemerintah harus mulai memikirkan persoalan distribusi ini.dan kegaduhan baru di masyarakat.
Menurut Dea, regulasi sebaiknya berisi tentang kriteria prioritas pengguna vaksin. Misalnya mendahulukan warga yang tinggal di wilayah yang rentan, yaitu zona hitam dan merah. Kemudian prioritas bagi warga berusia lanjut dan mereka yang memiliki riwayat kesehatan serius. Selanjutnya, didistribusikan ke anak-anak, supaya mereka bisa segera kembali sekolah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pengamat: Payung hukum distribusi vaksin Covid-19 harus disiapkan'Sembari berjalannya penelitian dan proses pembuatan, sebaiknya kementerian terkait sudah mulai bersiap untuk menyusun peraturan terkait pendistribusian dan kriteria target vaksin ini,' kata pengamat hukum, Dea Tunggaesti. Vaksin
Baca lebih lajut »
Pendistribusian Vaksin Covid-19 Dinilai Perlu Payung Hukum |Republika OnlinePayung hukum diperlukan untuk pendistribusian vaksin covid-19.
Baca lebih lajut »
Pakar Sarankan Pemerintah Buat Payung Hukum Vaksin Covid-19 |Republika OnlineAturan hukum vaksin Covid-19 cegah monopoli dan memastikan distribusi merata vaksin.
Baca lebih lajut »
Jari-jari Payung, Ranjau Paling Berbahaya bagi Pengendara di JalanRanjau jari-jari payung didapatkan dari payung-payung bekas. Jari-jari payung kemudian dipotong dengan ukuran tertentu sebelum ditebar.
Baca lebih lajut »
Polemik Aturan Proses Hukum Jaksa Harus Seizin Jaksa Agung, Ramai Dikritik hingga DicabutKejaksaan Agung baru-baru ini mendapat sorotan setelah menerbitkan Pedoman Nomor 7 Tahun 2020.
Baca lebih lajut »
Jenazah Mahasiswi S2 Hukum Ditemukan Tergantung di Rumah Kekasih, 23 Saksi DiperiksaPolisi telah memeriksa 23 saksi termasuk kekasih LNS, berinisial R, yang merupakan pemilik rumah di mana jenazah LNS ditemukan tergantung.
Baca lebih lajut »