Tes psikologi akan dijalani 104 kandidat capim KPK pada Ahad (28/7).
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK menegaskan, para kandidat yang akan memimpin lembaga penegakan hukum tersebut tidak boleh memiliki gangguan psikologis. Tes psikologi akan dijalani 104 kandidat pada Ahad .
Pansel capim KPK pada hari ini mengumumkan 104 kandidat capim yang lulus uji kompetensi dari 187 orang yang mengikuti ujian tersebut. Ke-104 orang itu selanjutnya akan mengikuti tes psikologi pada Minggu, 28 Juli 2019. Hamdi pun mengungkapkan proses rekrutmen yang dilakukan pansel."Jadi begini, logika rekrutmen itu kan standar ya. Tahap pertama seleksi administrasi. Kita tidak boleh lihat yang lain, kalau memenuhi ya lolos. Tahap kedua, disaring berdasarkan penguasaan teknis pengetahuan seluk-beluk yang relevan mengenai KPK. Ini levelnya masih pengetahuan dengan ujian multiple choice dan makalah," ungkap Hamdi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pansel Capim KPK : Tak Ada Kuota Institusi dalam KPK
Baca lebih lajut »
Pansel Capim KPK akan Umumkan Hasil Uji Kompetensi Hari IniPansel capim KPK menargetkan bisa menyerahkan 10 nama capim ke Presiden Joko Widodo pada September 2019.
Baca lebih lajut »
Pansel: Banyak Masukan Justru dari Tim Sukses Capim KPKMasukan yang diterima Pansel Capim KPK sejauh ini banyak sebatas 'promosi'.
Baca lebih lajut »
Seleksi Capim KPK Sisakan 104 OrangPansel Capim KPK menanti masukan dari publik.
Baca lebih lajut »
Pansel capim KPK terima 900 'email' masukan masyarakatPanitia seleksi calon pimpinan (pansel capim) KPK 2019-2023 mengaku sudah menerima sekitar 900 surat elektronik (email) masukan mengenai para kandididat ...
Baca lebih lajut »