Pakar menyarankan PSBB di Surabaya, Sidoarjo dan Gresik agar diperpanjang 14 hari ke depan. Apakah Pemporv Jatim menyetujui usulan ini?
) di wilayah Surabaya, Sidoarjo dan Gresik agar diperpanjang 14 hari ke depan. Apakah Pemporv Jatim menyetujui usulan ini?
Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono memaparkan kurva kenaikan jumlah pasien COVID-19. Misalnya di Gresik pada Kamis , kurvanya sudah menunjukkan posisi datar. Sedangkan di Sidoarjo, kurva pada Rahu telah mendatar, namun sayang keesokan harinya kembali terjadi kenaikan kasus. "Gresik pada 7 Mei sudah menunjukkan posisi datar. Sedangkan Sidoarjo sudah menunjukkan posisi datar pada 6 Mei. Tapi tanggal 7 Mei, dia mulai naik lagi," ungkap Heru di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat .Lalu, bagaimana dengan kurva di Surabaya? Dari kurva yang terlihat, kurva kenaikan pasien positif Corona di Surabaya beberapa kali terlihat naik turun. Namun, lebih banyak terjadi kenaikan pasien secara drastis.
"Sedangkan Surabaya menunjukkan posisi seperti yang ditampilkan," imbuh Heru sambil menunjukkan kurvanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Meski PSBB Bandung Raya Berakhir, Kota Bandung Tetap Ikuti Aturan PSBB ProvinsiSeluruh kebijakan di Bandung Raya mengikuti PSBB Provinsi Jawa Barat
Baca lebih lajut »
Sepekan PSBB Surabaya Raya, Jumlah Pelanggaran Sangat TinggiSurabaya Raya baru sepekan menerapkan PSBB antusipiasi penyebaran virus corona, jumlah pelanggaran mencapai 14.359.
Baca lebih lajut »
NU: PSBB Surabaya Belum Efektif |Republika OnlineBanyak warga melanggar protokol PSBB.
Baca lebih lajut »
NU nilai pemberlakuan PSBB di Surabaya belum efektif'Buktinya di jalan raya masih ramai dibandingkan sebelum pelaksanaan PSBB. Masyarakatnya kurang taat atau mungkin tidak betah berada di rumah,' kata Ketua PCNU Surabaya Achmad Muhibbin Zuhri. PSBB surabaya
Baca lebih lajut »
Hari ke-10 PSBB Surabaya, Kasus Positif Meningkat TajamSaat pelaksanaan PSBB dari tanggal 28-7 Mei, Surabaya mengalami penambahan sebanyak 218 kasus. Lebih tinggi dari sebelum PSBB berlaku.
Baca lebih lajut »