Pakar: Pemblokiran WhatsApp dan Medsos Lain Harus Segera Diakhiri

Indonesia Berita Berita

Pakar: Pemblokiran WhatsApp dan Medsos Lain Harus Segera Diakhiri
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 24 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

'Pembatasan saat ini sudah terlalu lama dan merugikan para pengguna Internet secara luas di Indonesia.'

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar media sosial Indonesia Ismail Fahmi menyarankan pembatasan akses ke sejumlah media sosial seperti WhatsApp, Facebook, dan Instagram oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika segera diakhiri menyusul dampak bagi para pengguna Internet seluler secara luas.

Risiko VPNFahmi juga mengatakan pembatasan akses media sosial yang terlalu lama mendorong para pengguna Internet seluler di Tanah Air untuk memanfaatkan jaringan pribadi virtual yang justru menimbulkan persoalan baru berupa pencurian data.'Jika para pengguna beralih ke aplikasi lain yang masih bisa diakses mungkin tidak ada masalah. Tapi, penggunaan VPN itu memunculkan masalah besar yang semakin lama dipakai akan semakin kontra-produktif,' ujarnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pakar sarankan pemblokiran media sosial segera diakhiriPakar sarankan pemblokiran media sosial segera diakhiriPakar media sosial Indonesia Ismail Fahmi menyarankan pemblokiran akses ke sejumlah media jejaring sosial oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika dapat ...
Baca lebih lajut »

Pakar Sarankan Pembatasan Akses Media Sosial Segera DiakhiriPakar Sarankan Pembatasan Akses Media Sosial Segera DiakhiriPembatasan akses dorong masyarakat menggunakan VPN yang memunculkan persoalan baru.
Baca lebih lajut »

Menkominfo: Pembatasan Akses Whatsapp dan Medsos Untuk Foto dan VideoMenkominfo: Pembatasan Akses Whatsapp dan Medsos Untuk Foto dan VideoPembatasan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran hoaks.
Baca lebih lajut »

Pemblokiran Terbatas Medsos Paling Cepat Dicabut BesokPemblokiran Terbatas Medsos Paling Cepat Dicabut BesokPembatasan sementara akses masyarakat untuk menggunakan medsos serta pesan instan ini untuk mencegah meluasnya kerusuhan...
Baca lebih lajut »

Pemblokiran Medsos Rugikan Jual-Beli Online Rp 681 MiliarPemblokiran Medsos Rugikan Jual-Beli Online Rp 681 MiliarSebanyak 66 persen transaksi dilakukan di platform medsos.
Baca lebih lajut »

Pagi ini, WhatsApp dan medsos bisa diaksesPagi ini, WhatsApp dan medsos bisa diaksesAplikasi pesan instan dan media sosial pagi ini dapat diakses mellaui sambungan internet setelah pembatasan yang dilakukan pemerintah untuk mengurangi ...
Baca lebih lajut »

Medsos dan WhatsApp Kamu Terasa Lelet? Ini AlasannyaJika kamu merasa aktivitas bermedsos-mu tiba-tiba jadi lelet, khususnya saat berurusan dengan foto dan video, itu efek dari pembatasan medsos dan WhatsApp cs.
Baca lebih lajut »

Pakar: Pembatasan akses medsos untuk cegah konten provokasiPakar: Pembatasan akses medsos untuk cegah konten provokasiPakar keamanan siber Dr. Pratama Persadha menilai tepat langkah pemerintah membatasi akses media sosial (medsos) dalam situasi kaos (chaos) guna mencegah ...
Baca lebih lajut »

Pakar: Ada VPN, Pembatasan Medsos Cegah Hoax Kurang EfektifPakar: Ada VPN, Pembatasan Medsos Cegah Hoax Kurang EfektifPakar keamanan siber menilai, adanya VPN membuat pemblokiran medsos untuk mencegah hoax jadi tidak efektif.
Baca lebih lajut »

Pakar Pertanyakan Alasan Psikologis dalam Pembatasan MedsosPakar Pertanyakan Alasan Psikologis dalam Pembatasan MedsosPakar kebijakan publik Trubus Rahadiansyah mempertanyakan alasan faktor psikologis di balik pembatasan akses media sosial saat aksi 22 Mei selama tiga hari.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-13 18:05:24