Ketua Umum Hanura Oesman Sapta Odang alias OSO mengharapkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak kompromi dalam menyusun menteri di Kabinet Kerja jilid II. MenteriJokowi
OSO tidak ingin pembantu pria yang akrab disapa Jokowi itu tidak memiliki integritas dan keahlian.
"Jangan ada kompromi, harus dilihat dari profesi yang betul-betul mempunyai kemampuan," kata OSO di sela-sela Seminar Tokoh Muda untuk Indonesia 2045 yang digelar oleh Persatuan Wartawan Indonesia di kawasan Jakarta Pusat, Rabu .OSO mengharapkan menteri Jokowi bisa meningkatkan ekonomi negara. Jangan sampai menteri yang dipilih tidak memiliki keahlian di bidangnya.
"Yang dapat mendongkrak, mendorong pertumbuhan ekonomi dan memakmurkan rakyat. Itu cukup," jelas dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Soal Kabinet Jokowi, OSO: Jangan Ada Kompromi
Baca lebih lajut »
Jelang Pelantikan Jokowi, Beredar Susunan Kabinet 35 Nama Menteri Jokowi-Ma'ruf Beredar - Tribunnewswiki.comSurat yang beredar melalui media sosial, di antaranya Whatsapp WA, berkop lambang Burung Garuda disertai foto Jokowi dan Ma'ruf.
Baca lebih lajut »
LIPI: Menteri kabinet Jokowi harus eksekutor sejatiKepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Laksana Tri Handoko, mengatakan menteri kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada periode 2019-2024 ...
Baca lebih lajut »
LIPI: Menteri Kabinet Jokowi Harus Eksekutor SejatiIndonesia membutuhkan menteri yang bisa meningkatkan daya saing di bidang teknologi.
Baca lebih lajut »
Meneropong Kabinet Jokowi 2.0Patut dicatat bahwa investasi yang datang nanti tidak hanya bermanfaat bagi pendapatan negara semata dari sisi pajak maupun penerimaan negara lain.
Baca lebih lajut »
Pengamat: Tak Maju Pilpres 2024, Jokowi Butuh Kabinet ProfesionalMenurut Arya, Presiden Joko Widodo kini menghadapi tantangan membentuk susunan kabinet yang tidak tersandera kepentingan-kepentingan partai politik. Nasional
Baca lebih lajut »