Tiga hal yang perlu diprioritaskan agar pertumbuhan ekonomi DKI bisa segera rebound.
REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Dedi Supriadi* Kementerian Keuangan RI merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi nasional 2020 menjadi berada pada kisaran minus 1,1 persen sampai positif 0,2 persen. Revisi itu menyusul realisasi pertumbuhan ekonomi RI yang minus 5,32 persen pada kuartal II tahun ini, sebagaimana disampaikan dalam pidato Presiden Joko Widodo pada sidang tahunan MPR tahun 2020.
Namun, sesudah melihat realisasi kuartal II 2020 dan angka pada Juli 2020, maka diperkirakan untuk pertumbuhan tahun 2020 berada pada kisaran minus 1,1 hingga 0,2 persen. Artinya, bergeser ke arah negatif. Sepanjang tiga tahun terakhir, DKI Jakarta memang menjadi penopang perekonomian nasional. Periode 2017 hingga 2019, pertumbuhan ekonomi Jakarta lebih tinggi dibanding pertumbuhan ekonomi nasional.
Ke depan, untuk membangkitkan kembali ekonomi Jakarta yang merosot akibat wabah Covid-19, Pemda DKI Jakarta harus lebih progresif dalam memproyeksikan pertumbuhan, dengan target di atas 6 persen pada 2021 dan 2022, dan tetap menjaga stabilitas inflasi di kisaran 3-4 persen. Hal ini sangat penting untuk menumbuhkan konsumsi masyarakat yang selama ini menjadi penopang pertumbuhan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Setelah Kampung Susun Akuarium, Pemprov DKI Tatap Bukit Duri dan LainnyaPerencanaan itu disampaikan Anies pada saat peletakan batu pertama pembangunan di Kampung Susun Akuarium.
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 DKI Hari Ini Bertambah 538 Orang |Republika OnlineJumlah kasus aktif di DKI Jakarta saat ini mencapai 9.165 kasus.
Baca lebih lajut »
4.151 Napi di DKI Jakarta Raih Remisi HUT RI |Republika OnlineSebanyak 194 napi langsung dibebaskan atau remisi umum II.
Baca lebih lajut »
4 Provinsi Laporkan Kasus COVID-19 Baru di Atas 100, DKI Jakarta Masih TinggiSatuan Tugas Penanganan COVID-19 kembali merilis data terbaru penyebaran virus Corona, Senin (17/8/2020).
Baca lebih lajut »
JakCard Bank DKI Bisa Dipakai untuk Bayar Tol Dalam Kota dan JagorawiUang elektronik JakCard yang diterbitkan oleh Bank DKI kini bisa digunakan untuk akses masuk Tol Dalam Kota (Cawang-Tomang-Pluit) dan Jagorawi.
Baca lebih lajut »