I Wayan Sengod (43) seorang petani asal Bali korban penganiyaan terpaksa dibawa pulang karena biaya operasi Rp 150 juta tidak ditanggung BPJS.
"Dari keluarga yang minta pulang. Pasien dibawa ke rumah. Tadi pagi ada seseorang yang mau membantu biaya pengobatan dan mengambil pasien di rumahnya untuk dibawa ke RSUD Karangasem. Semoga dapat pengobatan, sehingga sembuh," harapnya."Harapannya saya untuk yang mendengar dan mengetahui mohon bantuan untuk biaya pengobatan pasien. Sehingga pasien sembuh seperti dulu," harap Karta.Setelah sempat dibawa pulang, Sengod sudah mendapat perawatan dari RSUD Karangasem.
I Nyoman Sengod dianiaya keluarganya Wayan Giri di Banjar Bau Kawan, Desa Nawakerti, Kecamatan Abang, Sabtu sore hari.Kapolsek Abang, AKP Nyoman Wiranata mengatakan bahwa perkelahian diduga karena dendam lama. Saat itu tersangka dan korban dalam kondisi mabuk seusai menghadiri upacara perkawinan rekannya di Banjar Bau Kawan, Nawakerti. Tersangka memukul korban berkali-kali menggunakan gagang cangkul.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Baznas Purwakarta Santuni Seribu YatimBaznas menggelontorkan dana Rp 150 juta.
Baca lebih lajut »
BPJS Kesehatan Sebut 2019 Kemungkinan Alami Defisit Rp 28 TIni berdasarkan iuran yang diterima BPJS Kesehatan dikurangi biaya kesehatan.
Baca lebih lajut »
BPJS Belum Bayar Klaim Rp 6,5 Triliun, Persi Ngadu ke JokowiPersi berharap pemerintah menyesuaikan tarif premi BPJS kesehatan.
Baca lebih lajut »
Awal Sesi, Rupiah Tergerus di Tengah Penguatan Mata Uang AsiaTransaksi rupiah pagi ini diperdagangkan dalam kisaran Rp 13.910 - Rp 13.930 per dolar AS.
Baca lebih lajut »
Pukul 12.00 WIB, Rupiah Menguat Sejalan Mata Uang AsiaRupiah hari ini diperdagangkan dengan kisaran Rp 13.910-Rp 13.930 per dolar AS.
Baca lebih lajut »
Gulali, Jajanan Jadul yang Masih Diminati Hingga KiniDengan modal Rp 100 ribu penjual gulali bisa memperoleh pendapatan Rp 700 ribu
Baca lebih lajut »