OJK dorong perkembangan Bursa Karbon melalui edukasi hingga FGD

Indonesia Berita Berita

OJK dorong perkembangan Bursa Karbon melalui edukasi hingga FGD
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 78%

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong perkembangan Bursa Karbon di Indonesia melalui berbagai program edukasi, seminar hingga Diskusi Kelompok Terarah (Focus ...

Arsip - Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan Inarno Djajadi konferensi pers Hasil Rapat Dewan Komisioner OJK Bulanan Mei 2024 di Jakarta, Senin .

Menurut Inarno, hingga saat ini perkembangan Bursa Karbon cukup baik. Hal ini tercermin dari jumlah pengguna jasa yang naik 3 kali lipat menjadi 67 pengguna jasa.terdapat 18 pengguna jasa, dan sampai saat ini menjadi 67 pengguna jasa,” ujarnya. pada subsektor pembangkit listrik di Bursa Karbon.Kendati demikian, Inarno memahami bahwa masih perlu adanya penguatan kerangka peraturan perdagangan karbon di pasar primer sehingga perlu dukungan kementerian terkait dalam implementasinya.

“Kami berharap beberapa program pengembangan Bursa Karbon di pasar primer yang sedang diupayakan pemerintah dapat segera terwujud, sehingga target pemerintah dalam perdagangan karbon secara keseluruhan dapat tercapai,” jelas Inarno. Adapun dari segi kinerja bursa karbon, OJK mencatat selama periode 26 September 2023 sampai dengan 28 Juni 2024, tercatat sudah ada 67 pengguna jasa yang mendapatkan izin dengan total volume 608.740 ton CO2 equivalen dengan nilai Rp36,79 miliar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

OJK Sebut Transaksi Bursa Karbon Tembus Rp 36,77 MiliarOJK Sebut Transaksi Bursa Karbon Tembus Rp 36,77 MiliarOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat, nilai transaksi di bursa karbon sudah mencapai Rp 36,77 miliar hingga 31 Mei 2024.
Baca lebih lajut »

Transaksi Bursa Karbon Belum Menggembirakan, Ini Permintaan OJKTransaksi Bursa Karbon Belum Menggembirakan, Ini Permintaan OJKPerlu dukungan lintas kementerian dan industri untuk mendorong transaksi perdagangan karbon dengan meningkatkan suplai dan permintaan.
Baca lebih lajut »

OJK Sebut Kredit Perbankan RI di Sektor Karbon Intensitas Tinggi Capai 40 PersenOJK Sebut Kredit Perbankan RI di Sektor Karbon Intensitas Tinggi Capai 40 PersenIndonesia menduduki peringkat kelima sebagai negara penghasil emisi karbon tertinggi. Tercatat secara global proporsi emisi karbon RI mencapai 2,3 persen.
Baca lebih lajut »

Akselerasi Ekonomi Lewat Bursa Karbon, IBC Beri Rekomendasi Ini!Akselerasi Ekonomi Lewat Bursa Karbon, IBC Beri Rekomendasi Ini!Akselerasi Ekonomi Lewat Bursa Karbon, IBC Beri Rekomendasi Ini!
Baca lebih lajut »

OJK: Penyidik OJK merampungkan 127 perkara hingga akhir Juni 2024OJK: Penyidik OJK merampungkan 127 perkara hingga akhir Juni 2024Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mirza Adityaswara mengatakan bahwa penyidik OJK telah merampungkan total 127 perkara hingga akhir ...
Baca lebih lajut »

OJK Pilih 5 Nama Calon Dewan Komisaris Bursa Efek Indonesia 2024-2028OJK Pilih 5 Nama Calon Dewan Komisaris Bursa Efek Indonesia 2024-2028Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memilih lima nama sebagai komisaris Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2024-2028. Nurhaida menjadi calon komisaris utama.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 04:55:54