OJK: Banyak Masyarakat Pakai Paylater untuk Barang Konsumtif, Akhirnya Tak Bisa Bayar | merdeka.com

Indonesia Berita Berita

OJK: Banyak Masyarakat Pakai Paylater untuk Barang Konsumtif, Akhirnya Tak Bisa Bayar | merdeka.com
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 merdekadotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 22 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 51%

OJK: Banyak Masyarakat Pakai Paylater untuk Barang Konsumtif, Akhirnya Tak Bisa Bayar

Alhasil, nama pengguna masuk ke daftar Sistem Layanan Informasi Keuangan Otoritas Jasa Keuangan . Biasanya proses pengajuan kredit lainnya dari produk keuangan formal bisa saja ditolak.

"Diselesaikan. Kalau punya utang piutang diselesaikan dulu. Kemudian nanti bukunya akan bersih," kata dia usai Kick-Off Ekosistem Keuangan Inklusif di Wilayah Pedesaan, di Nagari Sumpur, Tanah Datar, Sumatera Barat, Kamis .Friderica mengisahkan, layanan paylater kerap menjadi pilihan masyarakat untuk membeli produk konsumtif. Namun, itu terkadang tak dibarengi dengan pengukuran tingkat kemampuan bayar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

merdekadotcom /  🏆 36. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Jurus OJK Biar Masyarakat Tak Terjerat Pinjol IlegalJurus OJK Biar Masyarakat Tak Terjerat Pinjol IlegalOJK melakukan berbagai cara untuk meningkatkan tingkat literasi atau melek keuangan di masyarakat. Apa saja?
Baca lebih lajut »

OJK Sebut Masyarakat Rugi Rp 5 Triliun Per Tahun, Ini Biang KeroknyaOJK Sebut Masyarakat Rugi Rp 5 Triliun Per Tahun, Ini Biang KeroknyaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) membeberkan kerugian yang sangat besar telah dialami oleh masyarakat 7-8 tahun terakhir.
Baca lebih lajut »

Endemi Covid-19, Pakar Imbau Masyarakat Tetap Pakai Masker dan VaksinEndemi Covid-19 bukan berarti penyakit sudah tidak ada. Endemi justru menujukkan bahwa penyakit masih ada, walau memang tidaklah sangat tinggi.
Baca lebih lajut »

Endemi Covid-19, Masyarakat yang Sakit atau Bergejala Harus Tetap Pakai MaskerEndemi Covid-19, Masyarakat yang Sakit atau Bergejala Harus Tetap Pakai MaskerWiku mengatakan, setiap warga negara Indonesia memiliki kewajiban menjaga kesehatan diri dan orang lain di sekitarnya.
Baca lebih lajut »

AS Capai Kesepakatan Utang, Ini Efek ke RI Versi OJKAS Capai Kesepakatan Utang, Ini Efek ke RI Versi OJKOJK menjelaskan dampak dari keputusan AS untuk menaikkan plafon utang pemerintah.
Baca lebih lajut »

OJK Telah Siapkan Jurus Tangkal Serangan Siber di Sektor Jasa KeuanganOJK Telah Siapkan Jurus Tangkal Serangan Siber di Sektor Jasa KeuanganOJK memiliki sejumlah strategi untuk menangkal serangan siber di sektor jasa keuangan.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 15:41:01