Penyidik KPK Novel Baswedan akan mengikuti sidang kasus penyiraman air keras terhadap dirinya yang akan digelar 30 April 2020. novelbaswedan menolaklupa
telah memasuki persidangan sejak 3 tahun lalu peristiwa itu dialami Novel. Novel Baswedan mengatakan akan mengikuti persidangan dua terdakwa kasus tersebut, yang akan digelar pada 30 April nanti.bersama Ketua Amnesty Internasional Indonesia Usman Hamid. Novel mengaku pada persidangan sebelumnya pihak jaksa memintanya hadir sebagai saksi di persidangan. Namun dia berhalangan hadir karena harus berobat ke Singapura terkait kondisi matanya.
"Memang tanggal 2 April kemarin, minggu lalu, dari pengadilan dari jaksa yang menyidangkan kasus dua terdakwa mengundang saya ke sidang. Tapi, karena ada masalah wabah Corona dan ada sedikit masalah kesehatan, waktu itu saya minta ditunda, dan jadwal kembali 30 April. Saya kira ini nanti banyak waktu yang saya dan banyak orang akan mengikuti sidangnya nanti," ujar Novel dalam konferensi pers yang disiarkan di akun Instagram Amnesty Internasional Indonesia, Sabtu .
"Sekarang ini saya tidak terlalu banyak mengikuti kegiatan-kegiatan di KPK karena sejak Januari ada beberapa masalah kesehatan yang harus bolak-balik ke Singapura," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Amnesty International: Motif Dendam di Kasus Novel Mirip MunirAmnesty International menyebut motif dendam di kasus Novel Baswedan mirip seperti yang terjadi dalam pembunuhan Munir.
Baca lebih lajut »
Amnesty International Tagih Janji Penuntasan Kasus Novel |Republika OnlineAmnesty International Indonesia menagih janji Jokowi selesaikan kasus Novel
Baca lebih lajut »
3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor DagingPenyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.
Baca lebih lajut »
COVID-19 pernah disinggung di novel Stephen King?Baru-baru ini, penggemar karya Stephen King menyamakan pandemik virus corona baru (COVID-19) dengan pandemi virus "blue" yang ada di buku King ...
Baca lebih lajut »
Amnesty International: Motif Dendam di Kasus Novel Mirip MunirAmnesty International menyebut motif dendam di kasus Novel Baswedan mirip seperti yang terjadi dalam pembunuhan Munir.
Baca lebih lajut »
3 Tahun Penyerangan, Novel Singgung E-KTP dan Suap Impor DagingPenyidik senior KPK Novel Baswedan kembali menyimggung kasus e-KTP dan suap impor daging.
Baca lebih lajut »