MUI meminta kepada kepolisian untuk mendalami penusukan terhadap Wiranto sehingga diketahui motif pelaku. Wirantoditusuk
yang terjadi pada Kamis . Menurut Waketum MUI Zainut Tauhid Sa'adi, apa pun alasannya tindakan brutal tersebut tidak bisa ditolerir.
"Ajaran agama mana pun tidak membenarkan tindakan kekerasan, menebar ketakutan, mencelakai orang yang tidak berdosa. Apalagi membunuh pejabat negara yang sedang melaksanakan tugas. Tindakan tersebut adalah perbuatan yang sangat tercela dan jauh dari nilai-nilai ajaran agama," tutur Zainut dalam pesan elektroniknya, Kamis .
MUI menduga pelaku penusukan adalah anggota dari jaringan terorisme yang masih beroperasi di Indonesia. Hal ini tentu menyadarkan kepada semua bahwa gerakan paham radikal dan terorisme masih aktif di Indonesia sehingga menuntut kewaspadaan bersama."MUI meminta kepada kepolisian untuk mendalami perkara tersebut sehingga diketahui motif pelakunya dan mengungkap jaringannya agar dapat diberantas sampai ke akar-akarnya," pungkasnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
MUI kecam penyerangan WirantoWakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Zainut Tauhdi Saadi mengecam aksi penyerangan terhadap Menko Polhukam Wiranto di alun-alun Menes, Pandeglang, Banten, ...
Baca lebih lajut »
Penyerangan Wiranto, MUI: Bukti Radikalisme dan TerorismeKasus yang menimpa Wiranto, menunjukkan bahwa gerakan paham radikal dan terorisme masih ada.
Baca lebih lajut »
Rakernas V MUI di NTB akan Teguhkan Islam ModeratRakernas akan dihadiri dewan pimpinan MUI
Baca lebih lajut »
Saudi Bolehkan Pria-Wanita Satu Kamar, MUI: Itu SekularismeMUI menyayangkan kebijakan Saudi yang mengarah ke sekuler.
Baca lebih lajut »
PBNU: Serangan ke Wiranto tak BeradabRobikin menilai serangan ini tidak diajarkan oleh agama mana pun.
Baca lebih lajut »
Pemimpin Tertinggi Iran Sebut Senjata Nuklir HaramPemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menegaskan bahwa negaranya tidak akan mengembangkan senjata nuklir karena haram berdasarkan ajaran agama Islam.
Baca lebih lajut »