Mourinho Kecam 'Sistem Beracun' di Liga Turki

Sepak Bola Berita

Mourinho Kecam 'Sistem Beracun' di Liga Turki
JOSE MOURINHOFENERBAHCELIGA TURKI
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 69 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 48%
  • Publisher: 53%

Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, mengecam atmosfer 'beracun' di liga Turki setelah kemenangan kontroversial Galatasaray atas Goztepe. Mourinho menilai sistem yang ada dalam liga tersebut menguntungkan tim-tim tertentu dan meminta media Turki untuk lebih berani mengungkap kebenaran.

Pelatih Fenerbahce yang pernah mengkritik Timnas Indonesia pada 2013, Jose Mourinho marah-marah di hadapan media Turki. Mourinho menilai bahwa liga tersebut tengah berada dalam atmosfer 'beracun' setelah kemenangan kontroversial Galatasaray atas Goztepe dengan skor 2-1 pada akhir pekan lalu. Klub Goztepe merasa sangat dirugikan oleh keputusan wasit hingga mengeluarkan pernyataan resmi usai pertandingan.

Mereka meminta segera diterapkannya 'sistem wasit asing sementara' dan menegaskan, 'Kami menginginkan Liga Para Pemenang yang Layak.' Mourinho, yang belakangan mengaku tertarik untuk memimpin tim nasional tertentu, ikut angkat bicara usai timnya meraih kemenangan 2-1 atas Hatayspor pada Minggu (5/1/2025). 'Semua orang mengatakan hal yang sama, skandal, skandal. Saya bahkan belajar kata baru dalam bahasa Turki,' katanya dalam konferensi pers. Lebih lanjut, pelatih asal Portugal ini menyoroti bahwa beberapa pihak, termasuk tim pemenang, tampaknya menikmati situasi yang ada. 'Bahkan para pemenang suka , yang mana itu adalah hal terburuk. Karena menang dengan segala cara, dengan cara seperti ini, adalah hal yang paling buruk,' tegasnya. Mourinho mengaku khawatir dengan apa yang disebutnya sebagai 'sistem' yang sudah mengakar dalam liga domestik. 'Selama 25 tahun saya menjadi pelatih dan 35 tahun di dunia sepak bola, termasuk 10 tahun sebagai asisten, saya belum pernah melihat hal seperti ini.' Menurut Mourinho, masalah ini memiliki skala yang sulit untuk dimengerti dan tidak mungkin diselesaikan oleh satu klub saja. Dia juga menyoroti sikap media-media Turki yang terkesan tutup mata dengan masalah ini. Dia heran apa yang para jurnalis takutkan. 'Mengapa kalian menyembunyikan kebenaran? Apa yang ditakuti orang-orang di negara ini?' kata Mourinh

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

JOSE MOURINHO FENERBAHCE LIGA TURKI GALATASARAY KONTRAVERSI

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

China Kecam Rencana Filipina Beli Sistem Rudal TyphonChina Kecam Rencana Filipina Beli Sistem Rudal TyphonTensions rise between China and the Philippines as Manila announces plans to purchase Typhon, a medium-range missile system manufactured by the United States. China condemns the move, calling it provocative and a threat to regional security.
Baca lebih lajut »

TNI AU Perkuat Sistem Operasional untuk Alat Utama Sistem Senjata BaruTNI AU Perkuat Sistem Operasional untuk Alat Utama Sistem Senjata BaruTNI Angkatan Udara mempersiapkan sistem operasional untuk menyambut alutsista baru seperti Airbus A400M dan Rafale. Penguatan ini dilakukan melalui FGD dan pembinaan kemampuan teknis.
Baca lebih lajut »

Sistem Operasi: Fungsi dan PentingnyaSistem Operasi: Fungsi dan PentingnyaArtikel ini menjelaskan tentang sistem operasi, fungsinya, dan mengapa sistem operasi sangat penting untuk komputer.
Baca lebih lajut »

Mantan Dirjen Pajak Era SBY Bilang RI Butuh 'CCTV Penerimaan Negara'Mantan Dirjen Pajak Era SBY Bilang RI Butuh 'CCTV Penerimaan Negara'Hadi Poernomo mengusulkan sistem perpajakan berbasis sistem monitoring self-assessment untuk mendongkrak penerimaan negara.
Baca lebih lajut »

Pesawat Azerbaijan Airlines Jatuh Diduga karena Serangan Rudal RusiaPesawat Azerbaijan Airlines Jatuh Diduga karena Serangan Rudal RusiaMenurut laporan tersebut, sistem komunikasi pesawat lumpuh total karena penggunaan sistem peperangan elektronik Rusia.
Baca lebih lajut »

Akademisi Kritik Sistem Pemilihan Kepala Daerah lewat DPRDAkademisi Kritik Sistem Pemilihan Kepala Daerah lewat DPRDDjayadi, seorang akademisi, mengkritik usulan pemilihan kepala daerah melalui DPRD, menganggapnya tidak sesuai dengan sistem demokrasi yang dianut Indonesia. Ia berpendapat bahwa sistem tersebut berpotensi menimbulkan polemik dan menganggap perbandingan Prabowo dengan sistem negara lain seperti India, Singapura, dan Malaysia tidak tepat karena Indonesia menganut sistem presidensial, sementara negara-negara tersebut menganut sistem parlementer.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-16 10:21:15