Moeldoko juga menegaskan pertemuan itu hanya bisa terjadi jika kedua belah pihak sepakat tak membahas masalah referendum untuk memerdekakan Papua.
Menurut Moeldoko, Benny sebaiknya bertemu dirinya terlebih dulu.
"Enggak ada bicara referendum, enggak. Bicara dalam kerangka NKRI. Udah. Enggak ada yang lain," kata dia. Ia sebelumnya berharap dapat bertemu Presiden Joko Widodo untuk berdiskusi tentang persoalan di Tanah Papua. Namun. Benny juga mengajukan sejumlah syarat.Pertama, referendum Papua harus masuk di dalam pertemuan itu. Kedua, Benny meminta pertemuan itu difasilitasi oleh pihak ketiga, misalnya Persatuan Bangsa-Bangsa atau negara ketiga yang disepakati bersama.Keempat, Pemerintah Indonesia harus segera menarik TNI-Polri dari Papua.Kelima, kepolisian harus melepaskan seluruh tahanan politik.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Benny Wenda Siap Bertemu Jokowi hingga PBB Terancam BangkrutTokoh separatis Papua Benny Wenda siap bertemu Jokowi hingga PBB terancam kehabisan uang karena defisit anggaran meramaikan berita internasional, Selasa (8/10).
Baca lebih lajut »
[POPULER NASIONAL] Pelantikan Jokowi Diundur | Benny Wenda Beri Syarat soal Bertemu JokowiKabar diundurnya pelantikan yang berlangsung 20 Oktober mendatang jadi berita terpopuler. Artikel lain, mengenai sikap Benny Wenda.
Baca lebih lajut »
Relawan GoJo Bertemu Moeldoko Bahas Pelantikan Jokowi, Siapkan SyukuranKetua relawan Golkar Jokowi (GoJo) Rizal Mallarangeng bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko untuk membahas pelantikan Presiden Jokowi.
Baca lebih lajut »
PDIP: Jokowi Bertemu Ketum Parpol dan Calon Menteri dalam Waktu DekatPDIP menyebut Jokowi bakal bertemu ketum parpol dan calon menteri untuk periode keduanya sebagai presiden.
Baca lebih lajut »
Jokowi Segera Bertemu Ketum Parpol Bahas Kursi MenteriPresiden Jokowi segera bertemu dengan para ketum partai politik (parpol) untuk membicarakan susunan kabinet, termasuk jatah...
Baca lebih lajut »