Puluhan pengungsi dan pencari suaka dari berbagai negara yang dilanda konflik masih bertahan di trotoar Jalan Kebun Sirih bersama keluarganya untuk meminta kejelasan dari Komisi Tinggi PBB untuk Urusan Pengungsi (UNHCR) mengenai bantuan hunian sementara.
Hingga Selasa , sudah lebih dari seminggu, para pengungsi dari negara-negara seperti Afghanistan dan Somalia, menginap di trotoar dan ruang terbuka sekitar Menara Ravindo, tempat UNHCR berkantor. Sebelumnya, mereka menetap di lahan seberang Rumah Detensi Imigrasi di Kalideres.
Pada Senin pagi, sekitar pukul 9.30 WIB, dua petugas UNHCR yang mengenakan rompi biru berlogo komisi PBB itu sempat mendatangi dan berdialog dengan para pengungsi. Menurut Ahmad, salah satu pengungsi asal Afghanistan yang ikut berbicara dengan petugas UNHCR, komisi PBB itu meminta para pengungsi untuk kembali ke Kalideres. Namun, para pengungsi menolak karena tak punya pilihan lain setelah lebih dari satu tahun tinggal di sekitar Rudenim tanpa kejelasan, ujar pemuda berusia 21 tahun itu kepada VOA, Senin .
“Mereka bilang kami harus pergi ke tempat asal kami datang, seperti Kalideres atau Bogor,” ujar pria yang fasih berbicara dalam bahasa Indonesia. “Tapi kami tidak ada tempat. Tenda punya kami sudah dirusak, dibakar oleh RT. Kami mau kemana?,” ujar Ahmad.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satpol PP Kobar Gerebek Pabrik Miras di Tengah Kebun SawitPetugas Satpol PP Kotawaringin Barat (Kobar) menggerebek pabrik minuman keras (miras) jenis tuak bernilai puluhan juta rupiah...
Baca lebih lajut »
Dampak Hujan Es Sebesar Kelereng di Aceh Tengah, Rumah Warga hingga Kebun Kopi RusakHujan es sebesar kelereng tersebut merusak tanaman warga kebun, seperti cabai, bawang merah, terutama sumber penghasilan warga, yakni tanaman kopi arabika. Regional
Baca lebih lajut »
Kerangka Gajah Ditemukan di Kawasan Kebun Warga
Baca lebih lajut »
Menabung Belasan Tahun, Buruh Kebun Ini Kini Bisa Naik Haji
Baca lebih lajut »
Satpol PP Gerebek Pabrik Minuman Keras di Tengah Kebun SawitOmzet pabrik miras di tengah kebun sawit diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah
Baca lebih lajut »
Apkasindo targetkan 75 persen kebun sawit rakyat terdaftar ISPO 2025Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) menargetkan sekitar 75 persen kebun sawit rakyat terdaftar di Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) atau ...
Baca lebih lajut »