PLTU Suralaya di Cilegon, Banten akan disuntik mati, karena menyumbang emisi cukup besar.
Rabu, 14 Agu 2024 13:04 WIBPLTU Suralaya di Cilegon, Banten akan disuntik mati. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, pemerintah akan membahas penutupan PLTU Suralaya karena menimbulkan polusi.
"Kita lihat lah masa operasinya sudah berapa lama, kemudian ya saya sendiri kan pernah terbang dari di atas wilayah itu kan memang berat tuh emisinya di daerah sana, daerah Cilegon, banyak industri, kemudian pembangkitnya juga gede," ungkapnya di JCC Jakarta, Rabu .Arifin mengatakan, energi baru direncanakan akan masuk. Namun, Arifin menyebut, jika melihat potensi energi baru di Jawa tidak memungkinan untuk mencukup kebutuhan energi di Jawa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Geger Kabar Menteri ESDM Diganti, Ketua Komisi VII Sambangi Kementerian ESDMKabar mengenai pergantian Menteri ESDM menyita perhatian banyak pihak, termasuk Ketua Komisi VII DPR Sugeng Suparwoto.
Baca lebih lajut »
Penjelasan Istana soal Isu Bahlil Jadi Menteri ESDM dan Rosan Roeslani Jadi Menteri InvestasiMuncul kabar yang menyebut Bahlil dilantik menjadi Menteri ESDM dan Rosan Roeslani menjadi Menteri Investasi. Lantas, apa kata Istana soal hal ini?
Baca lebih lajut »
Polusi Udara Jakarta Makin Buruk, Luhut Percepat Suntik Mati PLTU SuralayaHal ini untuk mengurangi polusi udara di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Baca lebih lajut »
Luhut Bongkar Alasan Mau Suntik Mati PLTU Suralaya: Supaya Kurangi Polusi Jakarta'Kalau bisa kita tutup supaya mengurangi polusi Jakarta, di samping tadi mobil EV kita dorong dengan sepeda motor EV,' tutur Luhut.
Baca lebih lajut »
Luhut Kaji 'Suntik Mati' PLTU Batu Bara Suralaya!Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan sedang mengkaji penutupan PLTU batu bara Suralaya
Baca lebih lajut »
Ditanya Isu Reshuffle, Menteri ESDM Tunggu SajaMENTERI ESDM Arifin Tasrif tidak mengelak tetapi juga tidak mengaminkan ketika menanggapi isu reshuffle menteri
Baca lebih lajut »