Kamala Harris, calon dari Partai Demokrat, gagal mempertahankan dukungan perempuan yang sebelumnya dimiliki Joe Biden.
Wakil Presiden AS Kamala Harris dalam Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN- Amerika Serikat ke-11 di Jakarta Convention Center , Senayan, Jakarta Pusat, Rabu .Harris, yang berjuang untuk mempertahankan hak aborsi, justru mengalami penurunan signifikan dalam dukungan dari kelompok pemilih perempuan, yang mengarah pada kekalahannya di tangan Donald Trump.
Penurunan ini mengindikasikan bahwa isu hak aborsi tidak cukup untuk memobilisasi perempuan, terutama di negara bagian swing, yang lebih fokus pada ekonomi. Selain itu, keputusan Harris untuk memilih Gubernur Minnesota, Tim Walz, sebagai calon wakil presiden juga dianggap kurang strategis.
Kamala Harris Kehilangan Dukungan Pemilih Perempu Kamala Harris Pilpres AS Kamala Harris Amerika Serikat Kalah Kamala Harris
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kehilangan Gigi Lebih Dari Sekadar Masalah Kesehatan, Mengapa Kita Harus Peduli?Gigi Berlubang dan Kehilangan Gigi: Ancaman Kesehatan yang Sering Diabaikan
Baca lebih lajut »
Pilpres AS, Leonardo DiCaprio dan Beyonce Dukung Kamala HarrisLeonardo DiCaprio dan Beyonce mendukung Wakil Presiden AS Kamala Harris yang maju sebagai calon presiden AS.
Baca lebih lajut »
Dulu Tertutup, Bill Gates Kini Terang-terangan Dukung Kamala Harris di Pemilu ASBill Gates secara terang-terangan mendukung calon presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris
Baca lebih lajut »
Info Ordal, Hacker China Bidik Tim Kampanye Kamal Harris & TrumpHacker asal China menargetkan telepon yang digunakan tim kampanye calon presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris.
Baca lebih lajut »
Update Terkini Pemilu AS 2024: Trump Hampir Menang, Kuasai 267 SuaraDonald Trump unggul dalam penghitungan suara atas Kamala Harris, calon presiden (capres) dari Partai Demokrat.
Baca lebih lajut »
Begini Mekanisme Pilpres di AS, Suara Terbanyak Belum Tentu Menang!Berikut mekanisme pemilihan presiden Amerika Serikat, dengan kandidat Kamala Harris dan Donald Trump.
Baca lebih lajut »