McDonald Putuskan Jual Semua Aset dan Keluar dari Rusia Sindonews BukanBeritaBiasa .
menutup 850 restorannya di negara itu. Pada Senin , perusahaan mengatakan ingin menjual"seluruh portofolio restoran McDonald's di Rusia kepada pembeli lokal".
"Kami sangat bangga dengan 62.000 karyawan yang bekerja di restoran kami, bersama dengan ratusan pemasok Rusia yang mendukung bisnis kami, dan pewaralaba lokal kami," kata kepala eksekutif Chris Kempczinski dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari AFP. Sementara kantor berita TASS melaporkan, McDonald's mengumumkan penarikannya dari pasar Rusia dan telah mulai menjual bisnisnya di negara itu, menurut pernyataan perusahaan yang diterbitkan di situs web PR Newswire.Setelah lebih dari 30 tahun beroperasi di negara itu, McDonald's Corporation mengumumkan akan keluar dari pasar Rusia dan telah memulai proses untuk menjual bisnis Rusia-nya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia Tuding Memburuknya Krisis Pangan Global Saat Ini Akibat Ulah Negara G7 yang Mengisolasi RusiaRusia, Senin (16/5/2022), mengatakan krisis pangan global saat ini adalah akibat ulah negara-negara G7 mengisolasi Rusia secara ekonomi, logistik dan finansial
Baca lebih lajut »
Tinggalkan Sikap Netral, Finlandia Diperingatkan RusiaPresiden Rusia mengatakan kepada Presiden Finlandia, meninggalkan sikap netral serta bergabung ke NATO adalah langkah keliru.
Baca lebih lajut »
Mengenal MbZ Presiden Baru UEA: Gandeng Israel Melawan Iran, Tolak Kutuk RusiaMbZ, yang menjadi nama jalan tol Jakarta-Cikampek, merupakan tokoh penting pengubah UEA tidak lagi hanya bergantung pada AS.
Baca lebih lajut »
Presiden Ukraina Zelenskyy Minta AS Akui Rusia sebagai Negara TerorisPresiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy meminta Amerika Serikat (AS) untuk mengakui Rusia sebagai negara teroris secara resmi.
Baca lebih lajut »
Rusia Peringatkan NATO Usai Finlandia Umumkan Pengajuan Keanggotaan - Pikiran-Rakyat.comRusia kembali mengeluarkan peringatan sebagai tanggapan Finlandia telah mengumumkan pengajuan keanggotan NATO.
Baca lebih lajut »