Reformasi pendapatan negara dan perpajakan jadi kunci untuk mendorong perekonomian.
Wakil Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo, Dradjad Hari Wibowo mengatakan dari sisi fiskal yang menjadi kunci adalah reformasi pendapatan negara dan perpajakan. Namun dia juga menyebutkan pajak untuk mengejar yang sudah ada akan kontra produktif bagi perekonomian.
Oleh karena itu, jika tidak ada reformasi perpajakan untuk mengejar GAP yang ada berat untuk membiayai program. Pasalnya deregulasi dan debirokritisasi butuh waktu untuk sampai berdampak. Di sisi lain Dradjad juga menjelaskan pendekatan sistemik jadi sulit dilakukan karena sistem IT yang buruk, bahkan kalah jauh dari bank OUB Indonesia. Menurutnya selalu ganti pejabat setiap kali ganti pejabat.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Prabowo Mau Ekonomi Tumbuh 8%, RI Harus 'Kebanjiran' InvestasiPresiden Terpilih Prabowo Subianto menginginkan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa mencapai 7-8%.
Baca lebih lajut »
Pengusaha Wanti-wanti Prabowo yang Mau Genjot Ekonomi RI Tumbuh 8%Presiden terpilih Prabowo Subianto berambisi besar untuk mencapai pertumbuhan ekonomi Indonesia hingga 8%. Ini pesan dari pengusaha
Baca lebih lajut »
Kejar Target Ekonomi Era Prabowo Tumbuh 8%, Bahlil Mau Kerek Konsumsi ListrikMenteri ESDM Bahlil targetkan konsumsi listrik per kapita Indonesia mencapai 6.500 kWh untuk dorong pertumbuhan ekonomi 8% sesuai rencana Prabowo.
Baca lebih lajut »
Isu Anies Mau Bikin Parpol, Golkar: Jangan Hanya Mau Dapat Kekuasaan tapi Kelola Partai Gak MauIsu Anies Baswedan didorong membuat parpol terus mencuat dan jadi perhatian publik.
Baca lebih lajut »
Reformasi Kemenkeu Disorot dalam Sri Mulyani No Limits Reformasi dengan HatiKementerian Keuangan Kemenkeu meluncurkan buku tentang Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berjudul Sri Mulyani No Limits Reformasi dengan Hati
Baca lebih lajut »
Mau Ekonomi RI Tumbuh Tinggi? Ekonom Syaratkan Reformasi PerpajakanReformasi pendapatan negara dan perpajakan jadi kunci untuk mendorong perekonomian.
Baca lebih lajut »