Matcha dan Teh Hijau, Apakah Berbeda? TempoGaya
TEMPO.CO, Jakarta - , dikutip Britannica. Rasa matcha agak pahit. Di Jepang, matcha yang terbaik dinilai dari rasa dan warnanya dengan klasifikasl yang dimaksudkan untuk dikonsumsi sendiri tanpa pemanis atau bahan lainnya. Mengutip Medical News Today, matcha termasuk salah satu jenis teh hijau. Matcha dan teh hijau sama-sama berasal dari tanaman Camellia sinensis. Pengolahan daun Camellia sinensis menjadi matcha, produsen memakai teknik penambahan dan pemrosesan khusus.
Teh lain mungkin juga melewati beberapa proses seperti pemanasan, pengeringan, dan penggilingan selepas panen. Proses yang tepat berbeda tergantung jenis teh hijaunya. Kandungan matchaKandungan kafein dalam teh hijau dan matcha bervariasi tergantung persiapannya. Teh hijau mengandung 11 miligram sampai 25 miligram kafein per gram. Matcha mengandung sekitar 19 miligram hingga 44 miligram per gram kafein. Adapun produk akhir dari matcha dan teh hijau menyebabkan perbedaan rasa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Deretan 4 Manfaat Kacang Hijau di Bubur Kacang Hijau untuk Anak-anakKacang-kacangan, termasuk kacang hijau diketahuo sumber protein tinggi, yang jika dikonsumsi oleh anak bisa memenuhi kebutuhan protein untuk anak.
Baca lebih lajut »
Ponpes Zainul Hasan Genggong Probolinggo Titik Ketujuh Pelatihan Penggerak Pesantren Hijau |Republika OnlinePelatihan Santri Penggerak Pesantren Hijau kembali digelar.
Baca lebih lajut »
Singapura-Pemkot Makassar berpeluang kerja sama ekonomi hijauMenteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan membuka peluang kerja sama secara berkesinambungan dengan Pemerintah Kota Makassar, dalam hal ekonomi hijau ...
Baca lebih lajut »
Subsidi Hijau Bibit Perselisihan Antara AS dan EropaUni Eropa khawatir paket investasi raksasa yang disiapkan AS untuk mendorong dekarbonisasi ekonomi memicu eksodus perusahaan hijau dari Eropa.
Baca lebih lajut »
Dies Natalis UNS ke-47: Inspirasi dari Alumnus Kampus HijauSelama hampir 50 tahun berdiri, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo telah melahirkan banyak tokoh kenamaan yang bisa menjadi inspirasi.
Baca lebih lajut »
Kala Santri-Pengurus Ponpes di Probolinggo jadi Penggerak Pesantren HijauPelatihan Santri Penggerak Pesantren Hijau kembali digelar oleh LAZISNU PBNU, RMINU dan LPBINU, dengan didukung Bank Mega Syariah.
Baca lebih lajut »