Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka variatif pada pembukaan perdagangan Selasa (8/2/2022), di tengah antisipasi pasar akan inflasi
Bursa saham Amerika Serikat dibuka variatif pada pembukaan perdagangan Selasa , di tengah antisipasi pasar akan kabar inflasi tinggi yang bakal diumumkan Kamis nanti.
Saham Harley-Davidson melambung 8% di pembukaan setelah melaporkan laba bersih yang mengejutkan. Sebaliknya, saham Pfizer anjlok 3,6% setelah melaporkan kinerja keuangan di bawah ekspektasi pasar. Saham Peloton naik 2% setelah mengumumkan rencana pengurangan 2.800 pekerja sebagai bagian restrukturisasi menyusul pengunduran diri Direktur Utama John Foley. Peloton akan merilis kinerja keuangannya hari ini setelah perdagangan ditutup.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun melompat menjadi 1,96%, menjadi level tertinggi sejak November 2019. Padahal, pada akhir 2021, imbal hasil obligasi yang menjadi acuan pasar tersebut hanya di angka 1,51%.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penyebab Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul Masih dalam Penyelidikan |Republika OnlinePolres Bantul akan memeriksa Perusahaan Otobus (PO) Bus Gandos Abadi.
Baca lebih lajut »
Ukraina Masih Yakin Solusi Diplomatik Akan Selesaikan Krisis dengan RusiaUkraina bersikeras bahwa peluang untuk menyelesaikan ketegangan yang meningkat dengan Rusia melalui diplomasi tetap lebih besar daripada serangan. Kantor Kepresidenan...
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas masih punya PR investigasi masalah sanksi WADAMenteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menegaskan bahwa Gugus Tugas Percepatan Penyelesaian Sanksi WADA masih mempunyai pekerjaan rumah melakukan proses ...
Baca lebih lajut »
|em|Livescore|/em| Final Piala Afrika: Mane Gagal Penalti, Babak Pertama Masih 0-0 |Republika OnlinePemain Senegal Salio Ciss di kotak terlarang, tapi Mane gagal mengeksekusi penalti.
Baca lebih lajut »
Kredit Alat Berat dan Truk Diproyeksi Masih Moncer Tahun Ini | Finansial - Bisnis.comGeliat kredit investasi oleh pelaku usaha di beberapa sektor yang moncer sejak 2020, diramal masih akan bertahan pada tahun ini.
Baca lebih lajut »