Manipulasi Perjalanan Dinas
Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK menemukan lonjakan jumlah kasus penyelewengan ini pada tahun lalu. Pemerintah semestinya tidak memperbesar peluang penyelewengan dengan program rapat di luar kota yang kini digalakkan pada masa pandemi.
Lembaga auditor negara itu setiap tahun selalu mengingatkan pemerintah agar meningkatkan pengawasan terhadap perjalanan dinas di semua instansi. Tapi penyalahgunaan terus terjadi. Kementerian yang disebutkan paling banyak temuan adalah Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Lebih jauh dari itu, pemerintah sudah saatnya mengkaji model pengukuran kinerja kementerian dan lembaga. Tingkat penyerapan dana anggaran sebagai basis penilaian kinerja banyak menimbulkan ekses negatif, termasuk berbagai penyimpangan. Rezim penilaian ini memberi insentif kepada lembaga dan kementerian yang berhasil menghabiskan dana anggaran setiap tahun. Sebaliknya, lembaga yang tingkat penyerapan anggarannya rendah mendapat disinsentif.
Efisiensi itu kini sangat diperlukan di tengah berbagai keterbatasan akibat pandemi. Pemerintah seharusnya menggunakan semua dana seefisien mungkin. Apalagi, pertumbuhan ekonomi sampai kuartal II masih minus hingga 5 persen dan masih akan berlanjut sampai akhir tahun.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Perjalanan Dinas Tetap Dipacu - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »
Penyelenggara Pilkada Waspadai Penularan - Nasional - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »
Investor Asing Bebas Pilih Lahan Relokasi Pabrik - Ekonomi dan Bisnis - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »
Alat Pelindung Diri Lokal Terhambat Produk Impor - Berita Utama - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »
Bandung, Wieteke - Sastra - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »
Karpet Merah Buat Menantu Presiden - Berita Utama - koran.tempo.co
Baca lebih lajut »