Luhut imbau perbankan untuk melonggarkan proses administrasi demi membantu UMKM.
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. ANTARA/HO-Kemenko Kemaritiman dan Investasi/pri.Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta perbankan memberikan kelonggaran syarat administrasi untuk membantu pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah mendapatkan pinjaman modal usaha di era pandemi COVID-19."Banyak pelaku UMKM melakukan pinjaman modal terganjal proses administrasi oleh perbankan.
"UMKM memegang peran penting dan berkontribusi penting kepada Produk Domestik Bruto . Pada akhir 2019, sektor ini telah berkontribusi lebih dari 60 persen PDB dan 14 persen dari total ekspor nasional kita," katanya. Program tersebut akan menyalurkan bantuan modal finansial sebesar Rp4,2 triliun kepada 1 juta unit UMKM dalam eksosistem digital.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menko Luhut Akui Masih Banyak UMKM Sulit Akses ModalPemerintah mengakui hingga kini masih banyak tantangan yang harus dihadapi oleh UMKM dalam menjalankan bisnis.
Baca lebih lajut »
Luhut: Banyak Pelaku UMKM Sulit Dapatkan Akses ModalDia juga menyoroti proses administrasi perbankan yang cukup rumit. Sehingga, pelaku UMKM sulit mengakses modal untuk menggerakkan usaha di tengah pandemi.
Baca lebih lajut »
Apindo Minta Pemerintah Libatkan UMKM dalam Belanja Barang dan JasaPotensi dari pengadaan belanja barang dan jasa pemerintah sangat besar bagi UMKM.
Baca lebih lajut »
Asosiasi UMKM Minta Pemerintah Beri Pelatihan Jualan |em|Online|/em| |Republika OnlineSaat ini, belum semua pelaku UMKM mampu berjualan lewat daring atau online.
Baca lebih lajut »
Wakil Ketua MPR Apresiasi Jokowi yang Berpihak kepada UMKM | Republika OnlinePresiden Jokowi memberikan bantuan modal kerja sebesar Rp 2,4 juta kepada pelaku UMKM
Baca lebih lajut »
BRI: Tak Selalu Uang, UMKM Lebih Butuh Edukasi dan PendampinganUntuk memudahkan UMKM, BRI saat ini memiliki website pasar untuk pasar tradisional dengan cara digital serta memperkenalkan belanja online.
Baca lebih lajut »