Lembaga Penjamin Simpanan LPS mempertahankan tingkat bunga penjaminan di level 425 untuk bank umum rupiah dan 225 untuk valuta asing di bank umum
umum rupiah dan 2,25% untuk valuta asing di bank umum. Sementara tingkat bunga penjaminan pada Bank Perekonomian Rakyat berada di angka 6,75%. Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menuturkan ketetapan tingkat bunga penjaminan itu berlaku mulai 1 Februari hingga 31 Mei 2025 sebelum LPS kembali menetapkan tingkat bunga penjaminan kembali. Tingkat bunga penjaminan merupakan batas atas atau maksimal dari suku bunga simpanan.
“Dalam menjalankan operasional bank, bank juga diminta tetap mematuhi ketentuan pengaturan dan pengawasan oleh Otoritas Jasa Keuangan serta pengelolaan likuiditas oleh Bank Indonesia,” tambahnya. Keputusan LPS untuk mempertahankan tingkat bunga penjaminan didasari pada sejumlah pertimbangan. Pertama, suku bunga pasar simpanan rupiah tercatat turun 5 basis point ke level 3,53% dibandingkan periode penetapan tingkat bunga penjaminan September 2024.
“Ekspektasi penurunan suku bunga kebijakan The Fed yang cenderung dovish permintaan kredit valas dan kebutuhan transaksi yang meningkat akan mempengaruhi tren suku bunga simpanan valas ke depan,” tandas Purbaya. RAPAT Dewan Komisioner LPS pada Senin 25 September 2023, LPS telah mengevaluasi dan menetapkan tingkat bunga penjaminan bagi simpanan dalam rupiah di bank umum dan BPR
Tingkat Bunga Penjaminan Suku Bunga
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sah! LPS Tahan Suku Bunga Penjaminan di Level 4,25%LPS memutuskan untuk masih mempertahankan tingkat bunga penjaminan (TBP) pada level 4,25%
Baca lebih lajut »
Video: Perkuat Perbankan, Mandat LPS Diperluas Setara LPS Negara MajuPerkuat Kesehatan Perbankan, Mandat LPS Diperluas Setara LPS Negara Maju
Baca lebih lajut »
BI Pertahankan Suku Bunga Acuan di 6 PersenBank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan di level 6 persen pada Desember 2024. Keputusan ini diambil sebagai respons terhadap tekanan inflasi, volatilitas nilai tukar, dan untuk menjaga stabilitas Rupiah serta daya tarik investasi asing. Para ahli menekankan pentingnya evaluasi kebijakan moneter ini untuk memahami dampaknya terhadap stabilitas makroekonomi dan performa ekonomi.
Baca lebih lajut »
Bank Sentral China Pertahankan Suku Bunga Pinjaman Jelang Pelantikan Donald TrumpBank Sentral China atau the People’s Bank of China (PBOC) mempertahankan suku bunga acuan pinjaman bertenor 1 tahun di posisi 3,1 persen dan pinjaman lima tahun di posisi 3,6 persen.
Baca lebih lajut »
Memilih Bunga Sesuai Kepribadian: Panduan Lengkap untuk Mengungkapkan Karakter Melalui BungaPelajari cara memilih bunga sesuai kepribadian seseorang. Panduan lengkap untuk mengungkapkan karakter melalui berbagai jenis dan warna bunga.
Baca lebih lajut »
Perbedaan Bunga Tetap dan Bunga Mengambang dalam KPRArtikel ini menjelaskan perbedaan antara bunga tetap dan bunga mengambang dalam sistem KPR. Diserahkan informasi mengenai bagaimana kedua jenis bunga ini bekerja dan pengaruhnya terhadap pembayaran cicilan.
Baca lebih lajut »