Lebih dari 30 negara menolak keikutsertaan atlet dari Rusia dan Belarusia untuk berlaga pada Olimpiade Paris 2024.
Seperti yang diketahui, Komite Olimpiade Internasional IOC membuka kemungkinan untuk mengizinkan atlet dari kedua negara untuk bertanding di Prancis sebagai tim netral.
Berdasarkan pertemuan tersebut, Sekretaris Kebudayaan Inggris Lucy Frazer, yang menjadi ketua kelompok koalisi, menilai rencana dari IOC"tidak kredibel". “Setiap rencana untuk mengizinkan atlet Rusia dan Belarusia untuk berpartisipasi di Paris tidak dapat dipercaya."Ukraina Ancam Boikot Olimpiade 2024 jika Rusia-Belarusia Ikut, Minta Dukungan Negara Lain
Menurut kelompok tersebut, satu-satunya cara agar atlet dari Rusia dan Belarusia bisa kembali ke komunitas olahraga internasional adalah dengan negara mereka"mengakhiri perang yang mereka mulai".
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
30 Negara Tuntut IOC Jelaskan Peluang Atlet Rusia Tampil di Olimpiade Paris 2024'Kami mempertanyakan peluang atlet Rusia dan Belarus berlaga sebagai atlet netral ketika mereka secara langsung didanai dan didukung negara masing-masing.'
Baca lebih lajut »
Rusia Boleh Jemawa, Tornado-S Diklaim Lebih Ganas Ketimbang HIMARS Buatan ASPemerintah Rusia boleh jemawa sebab peluncur roket multi-target Tornado-S buatan mereka diklaim lebih ganas dari milik AS.
Baca lebih lajut »
Rusia Boleh Jemawa, Alutsistanya Diklaim Lebih Ganas Ketimbang Buatan ASPemerintah Rusia boleh jemawa sebab peluncur roket multi-target Tornado-S buatan mereka diklaim lebih ganas dari milik AS.
Baca lebih lajut »
Lele Rp18 Ribu Lebih Ampuh Cegah Stunting, Gizinya Lebih Baik Ketimbang Daging Sapi Rp120 RibuLele ternyata lebih ampu untuk cegah stunting ketimbang daging sapi seharga Rp120 ribu per kilogram
Baca lebih lajut »
Foto : Kunjungan Pertama ke Kyiv Sejak Invasi Rusia, Joe Biden Peluk Erat Presiden Ukraina | merdeka.comKunjungan Presiden AS ke Ukraina ini merupakan yang pertama kalinya sejak invasi Rusia pecah. Dalam kunjungannya, Joe Biden menyatakan Washington akan terus memberikan dukungan ke Kyiv dengan mengirimkan banyak bantuan untuk Ukraina yang salah satunya menjanjikan peningkatan senjata ke Ukraina.,Joe Biden,Volodymyr Zelensky,Ukraina,Amerika Serikat,Rusia,Invansi Rusia,Rusia Serang Ukraina,Rusia dan Ukraina,Perang Rusia Ukraina,Viral Hari Ini
Baca lebih lajut »
'Ramalan' Baru Perang Rusia-Ukraina, Kelar Paling Cepat 2027Perang Rusia di Ukraina diprediksi bakal berlangsung setidaknya hingga 2027 atau bahkan mungkin lebih lama lagi.
Baca lebih lajut »