Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Budi Arie Setiadi sempat tak muncul beberapa minggu belakangan usai mencuat kasus serangan ransomware Pusat Data Nasional (PDN).
akhirnya muncul untuk memberikan perkembangan terbaru terkait serangan siber PDSN 2 Surabaya. Menurutnya, kasus ini sudah berhasil diselesaikan.
"Beres, sudah nanti tanya Pak Dirjen , pak Dirjen aja," katanya saat konferensi pers di Kantor Kominfo, Kamis turun, atau saat pergantian Presiden baru Prabowo Subianto.
Budi Arie Menkominfo Pusat Data Nasional Ransomware
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anggota Komisi I DPR RI: Serangan ke Pusat Data Nasional Berulang, Kebodohan Nasional?Anggota DPR RI TB Hasanuddin mengkritik keras Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) atas kejadian peretasan
Baca lebih lajut »
”Bencana” Nasional Serangan ke Pusat Data Nasional Bisa Buka ”Perang” Siber dan Ancaman NegaraKebocoran data akibat ”ransomware” ke PDN jadi ”bencana” nasional siber. Data yang bocor bisa dimanfaatkan negara lain.
Baca lebih lajut »
Pusat Data Nasional Diretas, Mensos Risma: Kami Maksimal Lindungi Data BansosKementerian Sosial mengatakan berupaya melindungi data bansos atau Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) akibat peretasan Pusat Data Nasional
Baca lebih lajut »
Pusat Data Nasional Diserang, Data ASN Aman Nggak?Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Azwar Anas menyatakan serangan pada Pusat Data Nasional (PDN) tidak berdampak.
Baca lebih lajut »
Pusat Data Nasional Dihack, Bos Bursa Tegaskan Data AB AmanBursa Efek Indonesia (BEI) menegaskan belum ada laporan Anggota Buraa (AB) yang terdampak serangan ransomware pada server Pusat Data Nasional (PDN).
Baca lebih lajut »
Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Kepala BSSN Dicecar Habis DPR Gegara Sebut Tak Ada Backup DataPada kenyataannya back up data itu tak sepenuhnya terjadi.
Baca lebih lajut »