Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya akan berupaya mengatasi persoalan kualitas udara di Ibu Kota yang memburuk.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya akan berupaya mengatasi persoalan kualitas udara di Ibu Kota yang memburuk.
Riza mengakui ada peningkatan polusi udara. Hal tersebut mengacu pada meningkatnya volume kendaraan di jalanan. Kualitas udara di Jakarta menjadi yang terburuk kedua di dunia pagi ini. Hal itu merujuk pada data kualitas udara yang dikeluarkan situs IQAir. Terpisah, Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mendorong Pemprov DKI Jakarta menginisiasi perencanaan terintegrasi Jabodetabek untuk mengatasi masalah polusi udara. Menurutnya, masalah ini tidak akan selesai tanpa ada kolaborasi dengan daerah penyangga.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kejati DKI Tetapkan 2 Tersangka Kasus Mafia Tanah Cipayung, Ini Kata Wagub DKIPemprov DKI Jakarta akan melakukan investigasi internal terhadap Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi mafia tanah...
Baca lebih lajut »
Harga Cabai di DKI Jakarta Melambung Lampaui Rp100.000 per KgHarga cabai terus melambung. Mengutip Informasi Pangan Jakarta, hari ini harga cabai rawit merah di pasar di DKI Jakarta melonjak tembus Rp120.000 per kg. Harga...
Baca lebih lajut »
PMI: DKI Jakarta Perlu 1.200 Kantong Darah Setiap HarinyaSelama dua tahun terakhir pandemi COVID-19, kebutuhan kantong darah termasuk Jakarta sulit terpenuhi.
Baca lebih lajut »
Anggota DPRD DKI: Taman Tebet tutup sementara imbas kajian tak matangAnggota DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono menilai Taman Kota Tebet (Tebet Eco Park) di Jakarta Selatan yang ditutup sementara merupakan imbas dari kajian yang ...
Baca lebih lajut »
Omicron Baru BA.4 & BA.5 Sudah Ada di DKI, Waspada Gejala IniGejala Omicron varian baru BA.4 dan BA.5
Baca lebih lajut »
Kasus baru COVID-19 tambah 930 orang, DKI laporkan kenaikan terbesarData perkembangan pandemi COVID-19 indonesia hingga Selasa (14/06/2022): Positif: 6.062.009 (+930) Sembuh: 5.900.049 (+548) Meninggal: 156.662 (+10) Kasus Aktif: 5.298 ingatpesanibu sudahdivaksintetap3m vaksinmelindungikitasemua
Baca lebih lajut »