Korea Selatan: Kemunculan Putri Kim Jong Un Beri Sinyal Soal Pewaris Kekuasaan di Korea Utara

Indonesia Berita Berita

Korea Selatan: Kemunculan Putri Kim Jong Un Beri Sinyal Soal Pewaris Kekuasaan di Korea Utara
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Kemunculan putri Kim Jong Un yang tampil dalam beberapa acara publik terbaru kemungkinan merupakan upaya Kim untuk menunjukkan kepada rakyatnya bahwa salah satu anaknya akan mewarisi kekuasaan di Korea Utara.

Kemunculan putri Kim Jong Un yang tampil dalam beberapa acara publik terbaru kemungkinan merupakan upaya Kim untuk menunjukkan kepada rakyatnya bahwa salah satu anaknya akan mewarisi kekuasaan di Korea Utara, ungkap Badan Intelijen Korea Selatan kepada anggota parlemen negara tersebut pada Kamis . Jika hal tersebut terjadi, itu akan menjadi peralihan kekuasaan ketiga secara turun-temurun di Korea Utara.

Dalam beberapa bulan terakhir, Kim secara terbuka membawa putrinya ke tiga acara, yaitu situs peluncuran rudal, sesi foto dengan ilmuwan senjata dan tur ke fasilitas rudal. Media negara itu menyebut putri yang dibawa Kim itu sebagai “anak yang paling dicintai,” dan memicu perdebatan tentang apakah ia yang akan dipersiapkan menjadi pewarisnya, meskipun ia diyakini baru berusia sekitar sembilan atau 10 tahun.

Yoo mengutip NIS mengatakan meskipun Ju Ae, putri Kim, dibawa untuk menghadiri beberapa acara publik, tidak berarti ia akan pewaris Kim. Ju adalah anak Kim yang pertama yang ia tampilkan ke depan publik. Media Korea Selatan mengatakan Kim memiliki tiga anak, yang lahir pada tahun 2010, 2013 dan 2017. Anak pertama adalah seorang laki-laki, sementara anak ketiga adalah seorang perempuan.

Dalam penilaian awal mengenai kemunculan putri Kim pada November lalu, NIS mengatakan kepada parlemen Korea Selatan bahwa yang diajaknya itu adalah anak kedua Kim yang bernama Ju Ae, dan berusia sekitar sepuluh tahun. Kehadiran Ju Ae di lokasi peluncuran rudal tampaknya mencerminkan niat Kim untuk melindungi keamanan generasi masa depan Korea Utara dalam menghadapi kebuntuan dengan Amerika Serikat, tambah NIS.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Profil Pak Jong Chon, Pemimpin Militer Korut yang Dipecat Kim Jong-unProfil Pak Jong Chon, Pemimpin Militer Korut yang Dipecat Kim Jong-unKorea Utara telah memecat Pak Jong Chon, pejabat militer terkuat kedua setelah Presiden Kim Jong Un dan digantikan oleh Ri Yong Gil dalam rapat tahunan komite....
Baca lebih lajut »

Kim Jong Un Singkirkan Eks Menlu Korut Penghubung dengan Trump, Dieksekusi?Kim Jong Un Singkirkan Eks Menlu Korut Penghubung dengan Trump, Dieksekusi?Kim Jong Un dilaporkan menyingkirkan mantan menteri luar negeri yang memainkan peran penting dalam pertemuannya dengan Donald Trump.
Baca lebih lajut »

Kim Jong Un 'Singkirkan' Eks Menlu Korut, Pernah Dampingi Bertemu TrumpKim Jong Un 'Singkirkan' Eks Menlu Korut, Pernah Dampingi Bertemu TrumpKim Jong Un telah 'menyingkirkan' mantan Menlu Ri Yong Ho, yang berperan penting dalam pertemuan bersejarah dengan Trump beberapa tahun lalu.
Baca lebih lajut »

AS dan Korea Selatan Siap Respons Nuklir Korea UtaraAS dan Korea Selatan Siap Respons Nuklir Korea UtaraGedung Putih memperingatkan jika Korea Utara menggunakan senjata nuklir, maka Amerika Serikat dan Korea Selatan akan merespons.
Baca lebih lajut »

AS dan Korea Selatan Bersiap Hadapi Nuklir Korea UtaraAS dan Korea Selatan Bersiap Hadapi Nuklir Korea UtaraGedung Putih memperingatkan jika Korea Utara menggunakan senjata nuklir, maka Amerika Serikat dan Korea Selatan akan merespons.
Baca lebih lajut »

Drone Korea Utara Langgar Zona Larangan Terbang Kepresidenan Korea Selatan - Tribunnews.comDrone Korea Utara Langgar Zona Larangan Terbang Kepresidenan Korea Selatan - Tribunnews.comPejabat militer Korea Selatan mengatakan sebuah drone Korea Utara melanggar zona larangan terbang radisu 3,7 kilometer dari kantor Kepresidenan Seoul
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 07:05:01