Alih-alih mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, tahun depan global diprediksi butuh lebih banyak minyak mentah daripada sebelumnya.
, Jumat , Badan Energi Internasional memperkirakan permintaan minyak global meningkat 3,3 juta barel per hari pada 2022 menjadi 99,5 juta barel per hari. Jumlah permintaan minyak global ini bakal sama dengan rekor permintaan sebelumnya pada 2019, sebelum pandemi.Tidak hanya IEA, OPEC juga memperkirakan bahwa permintaan minyak akan meningkat di seluruh dunia tahun depan. Terlebih untuk negara-negara besar yang padat penduduk termasuk China, India, dan Amerika Serikat .
Penyebab utama dari peningkatan ini dikarenakan adanya kenaikan permintaan terhadap energi global. Permintaan energi global akan mengalami peningkatan yang cukup kuat pada tahun depan karena pembatasan pandemi mulai mereda.Usai memantau tren pasar energi untuk negara-negara terkaya di dunia, IEA memperkirakan permintaan bahan bakar transportasi dan petrokimia terus tumbuh.
Prakiraan tersebut menunjukkan betapa sangat ketergantungan pada penggunaan bahan bakar fosil. Meskipun ada upaya untuk mengatasi krisis iklim dan investasi besar dalam mobil listrik, energi terbarukan, dan bahan bakar yang lebih bersih, namun untuk saat ini penggunaan bahan bakar fosil masih sangat dibutuhkan untuk memenuhi pasokan energi global.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Dapat Informasi Menakutkan saat Ambil Alih Freeport: Papua Lepas hingga Amerika MarahPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan dirinya menerima sejumlah informasi yang menakutkan saat hendak mengambil alih saham PT Freeport Indonesia pada 2018 lalu.
Baca lebih lajut »
Tahap I, IFG Life Ambil Alih Polis Nasabah Jiwasraya Rp 33,02 TriliunPengalihan polis nasabah Jiwasraya ini sesuai dengan akta pengalihan polis yang ditandatangani pada 15 Desember 2021.
Baca lebih lajut »
Pemprov DKI Ambil Alih Lahan 7.354 Meter Persegi di Senopati yang Dikuasai Ilegal Puluhan TahunPemerintah Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta mengambil alih lahan seluas 7.354 meter persegi yang berada di Jalan Senopati Nomor 62, Kelurahan Selong, Kebayoran
Baca lebih lajut »
RI Butuh Rp343 Triliun Tiap Tahun untuk Tekan Emisi Karbon | Ekonomi - Bisnis.comEnergi dan transportasi menjadi sektor yang membutuhkan sumber dana terbesar karena kontribusinya yang tinggi terhadap emisi karbon dalam negeri.
Baca lebih lajut »