Konsumsi Alkohol Dapat Meningkatkan Risiko Kanker

Kesehatan Berita

Konsumsi Alkohol Dapat Meningkatkan Risiko Kanker
AlkoholKankerRisiko Kesehatan
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 75 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 50%
  • Publisher: 92%

Dr. Vivek Murthy memperingatkan warga Amerika tentang bahaya alkohol, yang merupakan penyebab kanker yang dapat dicegah ketiga terbesar di AS. Alkohol dikaitkan dengan peningkatan risiko berbagai jenis kanker, terlepas dari jumlah yang dikonsumsi.

Dr. Vivek Murthy memperingatkan warga Amerika bahwa konsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko kanker. Alkohol adalah penyebab kanker yang telah terbukti dan dapat dicegah, yang bertanggung jawab atas sekitar 100.000 kasus kanker dan 20.000 kematian akibat kanker setiap tahun di Amerika Serikat. Lebih banyak daripada 13.500 kematian kecelakaan lalu lintas yang terkait dengan alkohol setiap tahun di AS. Namun, sebagian besar orang Amerika tidak menyadari risiko ini.

Kata Murthy dalam sebuah pernyataan. Alkohol adalah penyebab kanker yang dapat dicegah ketiga terbesar di AS, kata kantor Jenderal Bedah, setelah tembakau dan obesitas. Dikatakan hubungan antara konsumsi alkohol dan risiko kanker terbukti dengan jelas untuk setidaknya tujuh jenis kanker: payudara, kolorektal, esofagus, hati, mulut, tenggorokan, dan kotak suara. Risikonya tetap ada terlepas dari jenis alkohol yang dikonsumsi, dan meningkat seiring dengan konsumsi yang lebih besar. Bukti yang semakin banyak menunjukkan bahaya konsumsi alkohol karena risikonya terhadap kesehatan, yang membantah pandangan selama beberapa dekade beberapa alkohol, terutama anggur merah, dapat memberikan manfaat kesehatan. Sebuah laporan pada bulan Desember dari National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine menyimpulkan minum alkohol secara moderat, dua gelas per hari atau kurang untuk pria dan satu untuk perempuan, dapat dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah terhadap penyakit jantung. Laporan itu juga menemukan minum alkohol secara moderat dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terhadap beberapa jenis kanker. Untuk kanker seperti kanker payudara, mulut, dan tenggorokan, risiko mungkin mulai berkembang dengan satu atau kurang minuman per hari, kata kantor Jenderal Bedah. Mereka juga mencatat risiko kanker individu dipengaruhi sejumlah faktor, termasuk biologi dan lingkungan mereka sendiri. Kaum muda di AS sudah mulai melihat alkohol sebagai sesuatu yang kurang sehat

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Alkohol Kanker Risiko Kesehatan Dr. Vivek Murthy Peringatan

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Konsumsi Makanan Ultra-Olahan Mempercepat Penuaan Biologis dan Meningkatkan Penyakit KronisKonsumsi Makanan Ultra-Olahan Mempercepat Penuaan Biologis dan Meningkatkan Penyakit KronisPeningkatan konsumsi ultra-olahan, memicu percepatan penuaan biologis, peningkatan risiko kematian dan penyakit kronis.
Baca lebih lajut »

Meningkatkan Konsumsi Buah Penurun KolesterolMeningkatkan Konsumsi Buah Penurun KolesterolArtikel ini membahas tentang cara menurunkan kadar kolesterol dalam darah selain menghindari konsumsi daging dan susu. Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan konsumsi buah-buahan, seperti nanas, yang mengandung enzim bromelain yang dapat membantu mengurangi kolesterol dan peradangan.
Baca lebih lajut »

Konsumsi Alkohol Tahun Baru Meningkat, Pengalaman Mabuk di Usia TumbuhKonsumsi Alkohol Tahun Baru Meningkat, Pengalaman Mabuk di Usia TumbuhKonsumsi alkohol cenderung meningkat selama perayaan tahun baru. Meskipun demikian, banyak orang yang berusia lebih tua melaporkan mengalami kondisi mabuk yang lebih parah seiring bertambahnya usia. Penelitian mengenai hal ini masih terbatas dan dianggap berdasarkan pengalaman.
Baca lebih lajut »

Studi: Jadwal Tidur Tidak Teratur Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung dan StrokeStudi: Jadwal Tidur Tidak Teratur Dapat Meningkatkan Risiko Serangan Jantung dan StrokeAnda masih punya masalah tidur yang tidak terselesaikan? Hati-hati karena hal ini dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Baca lebih lajut »

Dapat Pinjaman Dana dari Bank Dunia, Nusron Wahid Bakal Percepat Penyusunan RDTR untuk Meningkatkan Ekosistem InvestasiDapat Pinjaman Dana dari Bank Dunia, Nusron Wahid Bakal Percepat Penyusunan RDTR untuk Meningkatkan Ekosistem InvestasiMenteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid menargetkan 2.000 RDTR terealisasi pada 2028. Ia bakal melakukan percepatan karena saat ini RDTR baru terealisasi 567.
Baca lebih lajut »

Apakah Hujan Dapat Meningkatkan Libido?Apakah Hujan Dapat Meningkatkan Libido?Seksolog dr. Haekal Ansari membahas apakah hujan dapat meningkatkan libido. Meskipun belum ada studi yang membuktikannya, Haekal menyatakan bahwa beberapa faktor lingkungan dapat memengaruhi gairah seks, termasuk cuaca mendung atau hujan pagi hari
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-14 21:28:55