Keraton Surakarta dikabarkan kembali ricuh. Diduga dipicu konflik internal keluarga pada Jumat (23/12) petang sehingga sejumlah orang terluka
JawaPos.com–Keraton Surakarta dikabarkan kembali ricuh untuk kesekian kali. Kericuhan diduga dipicu konflik internal keluarga pada Jumat petang sehingga sejumlah orang terluka. Bentrokan diduga terjadi antara pihak Paku Buwono XIII dengan kubu Lembaga Dewan Adat pimpinan GKR Koes Moertiyah atau akrab disapa Gusti Moeng.
Baca juga:Ricuh Internal di Keraton Surakarta, Sejumlah Orang LukaMeski demikian, polres tetap berharap kedua pihak yang berseteru tersebut dapat mengambil langkah damai. ”Kami akan mediasi,” ujar Iwan Saktiadi. Baca juga:Gibran Tetapkan UMK Surakarta 2023 Jadi Rp 2.174.000Wakil Ketua LDA KP Eddy Wirabhumi mengatakan, ada seorang di pihaknya yang mengalami luka. Beberapa korban luka telah dibawa ke Rumah Sakit Islam Kustati, Pasar Kliwon.
Baca juga:Polresta Surakarta Periksa Tiga Saksi Terkait Insiden Munas XVII Hipmi”Ini adiknya dipaksa ibunya . Dari ibunya saja gagal, tidak memenuhi kriteria perawan,” kata GKR Koes Moertiyah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Konflik Keraton Surakarta meluas pada penetapan putra mahkotaKonflik Keraton Surakarta yang kembali memanas dalam beberapa waktu terakhir, meluas pada penetapan putra mahkota yang sudah diputuskan oleh Paku Buwono ...
Baca lebih lajut »
Harapan Putra Mahkota Keraton Surakarta soal Konflik Keluarga Berujung Ricuh | merdeka.comKonflik berkepanjangan antara keturunan Paku Buwono (PB) XII, membuat gusar hati Putra Mahkota PB XIII, KGPH Purbaya. Purbaya khawatir pertikaian tersebut akan menghambat proses revitalisasi keraton, yang mengalami kerusakan cukup parah.
Baca lebih lajut »
Konflik Keraton Surakarta Berlanjut, Ada Upaya Munculkan Calon Baru Penerus TakhtaAnak laki-laki tertua dari Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII, KGPH Mangkubumi, menjalani upacara penggantian nama menjadi KGPH Hangabehi. Upacara ini dinilai sebagai upaya untuk memunculkan nama baru penerus takhta. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Konflik Keraton Surakarta, Gusti Moeng: Dari Ibunya Saja Gagal, Tak Penuhi Kriteria PerawanKonflik internal Keraton Surakarta meluas pada penetapan putra mahkota yang sudah diputuskan oleh Paku Buwono XIII. Simak pernyataan Gusti Moeng.
Baca lebih lajut »
Konflik Berujung Baku Hantam, Keraton Surakarta Minta Pemerintah Turun Tangan - Pikiran-Rakyat.comBerlarut-larutnya konflik internal yang terjadi membuat Keraton Surakarta meminta pemerintah turun tangan.
Baca lebih lajut »