Koalisi masyarakat sipil mengadukan dugaan pelanggaran HAM oleh aparat saat ricuh demonstrasi di sekitar DPR pada akhir September ke Komnas HAM.
- Koalisi masyarakat sipil mengadukan dugaan pelanggaran HAM oleh aparat saat ricuh demonstrasi di sekitar DPR pada akhir September ke"Kita mengadukan dugaan pelanggaran HAM berat pada peristiwa penyerangan aparat kekerasan negara. Jadi kita ancer-ancernya dari 23-30 September.
"Ratusan orang luka berat, ribuan orang diproses secara hukum yang tidak dapat akses bantuan hukum, lalu masih banyak ratusan orang hilang dan lainnya. Dan data yang lebih lengkap ada di lembaga LBHI, Koalisi masyarakat sipil yang bermarkas di WALHI dan lainnya," ujarnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Komnas HAM Duga Ada Pelanggaran HAM Terkait Tewasnya 2 Mahasiswa KendariKomnas HAM menduga ada pelanggaran HAM terkait tewasnya dua mahasiswa di Kendari usai demo ricuh.
Baca lebih lajut »
Komnas HAM: Kami Doakan Wiranto Segera PulihPolisi diminta untuk menguak motif di balik serangan tersebut.
Baca lebih lajut »
Temuan Komnas HAM: Aparat Gunakan Kekerasan Berlebihan di Demo 22 MeiKomnas HAM mengatakan ada temuan awal tentang penggunaan kekerasan berlebihan oleh aparat terkait penanganan kericuhan saat aksi 21-22 Mei 2019. Seperti apa temuan tersebut? Aksi22Mei Demo22Mei
Baca lebih lajut »
Korban Kerusuhan Wamena Datangi Komnas HAMPerwakilan Forum Lintas Paguyuban se Papua yang juga menjadi korban kerusuhan di Wamena mendesak Komnas HAM untuk turun tangan WamenaBangkit
Baca lebih lajut »
Bertemu KT HAM PBB, Veronica Koman Ungkap Situasi PapuaAktivis sekaligus pengacara Hak Asasi Manusia untuk urusan Papua, Veronica Koman, bertemu dengan Komisaris Tinggi HAM PBB (OHCHR), Michelle Bachelet.
Baca lebih lajut »