'Sesuai dengan perintah, tidak akan ada pergerakan publik dan seluruh lembaga pendidikan juga akan ditutup,' demikian pernyataan pemerintah negara bagian yang ditujukan kepada ibu kota India Kashmir, Srinagar, dan daerah di sekitarnya. Internasional
, bahwa masih akan ada 70.000 tentara tambahan yang telah dikirim, dalam tingkatan yang disebut belum pernah terjadi sebelumnya.
Sejumlah distrik besar lainnya yang ada di negara bagian mayoritas Muslim itu juga ditempatkan di bawah pembatasan, demikian diberitakan media lokal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pakistan Kecam Tindakan India Atas Kashmir
Baca lebih lajut »
Parlemen India Setujui Resolusi untuk Hapus Status Khusus KashmirSementara Kashmir terkurung untuk hari kedua berturut-turut, parlemen India menyetujui penghapusan status khusus yang memberi Kashmir otonomi, serta meloloskan RUU yang membagi negara bagian itu. Te
Baca lebih lajut »
India Hapus Otonomi Kashmir Pengungsi Ketakutan
Baca lebih lajut »
Mengapa pencabutan status daerah istimewa Kashmir oleh India dianggap kontroversial?Pemerintah India di bawah partai nasionalis Hindu BJP menganulir pasal dalam konstitusi yang menjamin otonomi di Kashmir yang dikuasai India tetapi juga diklaim oleh Pakistan.
Baca lebih lajut »
Gara-gara Kashmir, Perang Pakistan-India Bisa PecahPerdana Menteri Pakistan, Imran Khan mengatakan, akan membawa permasalahan Kashmir ke Dewan Keamanan PBB. Pakistan memperingatkan...
Baca lebih lajut »