Saat kejadian, kata LN, suaminya sedang menyadap karet dikebun. Ia tinggal bersama kakak ipar dan anaknya yang sering membantunya.
, dikejutkan dengan adanya balita berinisial RN berusia tiga tahun, tewas setelah dipukul dengan piring oleh LN yang merupakan ibunya kandungnya sendiri., LN mengtakan, kejadian berawal saat anaknya bangun tidur dan minta makan.Kemudian ia meminta mengambil sendiri makannya, tetapi anaknya tidak mau dan memukul serta mencubit kakinya.
Kemudian ia mengambilkan makannya, namun anaknya tidak mau makan sendiri dan maunya minta disuapi. Lalu, ia pun menyuapinya. Karena anaknya tidak mau makan. Ia pun kesal dan memukulkan piring ke arah bahu anaknya, setelah itu LN pun kaget piringnya pecah dan melukai anaknya.Melihat itu, ia pun panik dan membawa anaknya ke bidan desa yang berjarak sekitar 500 meter dari rumahnya.
Sesampainya di sana, ketika diperiksa oleh bidan desa ia menganjurkan untuk dibawa ke Puskesmas Gunung Megang. LN kemudian membawa anaknya ke Puskesmas Gunung Megang, dan ketika diperiksa mereka tidak sanggup dan dirujuk ke RSU dr HM Rabain Muaraenim.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Polri Ancam Pidana TKI yang Tak Isolasi MandiriSesuai perintah Kapolri Jenderal Idham Azis, kepolisian akan melakukan pengawasan kepada puluhan ribu TKI yang pulang ke Indonesia dan wajib isolasi mandiri.
Baca lebih lajut »
Jubir Penanganan COVID-19: Tidak Mudik Agar Tak Tambah Risiko Tertular CoronaJuru Bicara Pemerintah terkait Penanganan Corona dr Achmad Yurianto meminta masyarakat tidak mudik. Karena mudik dinilai akan menambah risiko penyebaran Corona. Mudik Mudik2020
Baca lebih lajut »
Trump: Tak Ada Waktu untuk Tunggu VaksinPresiden AS Donald Trump Minggu (5/4) mengatakan AS telah membeli Hidroksiklorokuin dalam 'jumlah sangat besar' dan ada 'tanda-tanda sangat kuat' bahwa obat itu bisa mengatasi virus corona meskipun ke
Baca lebih lajut »
Menag soal Ibadah Ramadhan di Tengah Corona: Tak Ada Bukber-Tarawih di RumahMenag Fachrul Razi mengeluarkan surat edaran panduan Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1441 Hijriah di tengah wabah virus Corona (COVID-19). Seperti apa? Menag Ramadhan
Baca lebih lajut »
DPRD Jabar Khawatir Bantuan Dampak Corona Rp 5 Triliun Tak Tepat SasaranDPRD khawatir dengan kondisi demikian, anggaran sebesar Rp 3 triliun hingga Rp 5 triliun yang telah disepakati malah jadi salah sasaran.
Baca lebih lajut »
Ribuan Warga Jatim Buat Surat Pernyataan Tak Akan BerkerumunPolisi menyatakan sebanyak 3.000 orang telah diminta membuat pernyataan tak akan berkerumun. Mereka diamankan karena tak mau bubar saat diimbau polisi.
Baca lebih lajut »