Setelah kepgub soal UMP DKI 2022 dibatalkan, para buruh kini menggantungkan harapan kepada Anies umpjakarta
jakarta.jpnn.com, KEBAYORAN LAMA - Keputusan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 1517 Tahun 2021 tentang UMP 2022 tanggal 16 Desember 2021 resmi dibatalkan. Kini, upah buruh menjadi Rp 4.473.845 berdasarkan amar putusan dari gugatan para pengusaha.
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menolak putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang membatalkan kenaikan UMP DKI Jakarta 2022. Putusan PTUN membatalkan UMP DKI Jakarta 2022 naik 5,1 persen atau Rp 225.667 ke Rp 4.641.854. Dia mengatakan wibawa Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak boleh kalah oleh kepentingan pengusaha yang melawan putusan Gubernur DKI Jakarta mengenai UMP DKI 2022.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anies Kalah Lawan Pengusaha, UMP 2022 DKI Batal Naik 5,1%Anies merivisi kenaikan UMP sebelumnya yang hanya 0,85% sesuai rekomendasi pemerintah pusat.
Baca lebih lajut »
Perjalanan UMP DKI 2022: Dinaikkan Anies, Kini Harus Turun Jadi Rp 4,5 JutaPolemik revisi UMP DKI Jakarta masih bergulir. Gugatan atas revisi UMP DKI yang dilakukan Anies Baswedan berujung hukuman untuk diturunkan lagi.
Baca lebih lajut »
PTUN Batalkan UMP DKI Rp 4,6 Juta Revisi Anies, Apindo Ajak Pemprov DKI Duduk BersamaApindo mengajak Pemprov DKI unduk duduk bersama usai PTUN batalkan UMP DKI Rp 4,6 juta hasil revisi Gubernur DKI Anies Baswedan.
Baca lebih lajut »
PTUN Batalkan UMP DKI 2022, DPRD: Kita Terus Bersama Buruh agar Dapat Hak LayakDPRD DKI Jakarta terus bersama buruh untuk mendapatkan haknya secara layak. Diketahui, Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI membatalkan Keputusan Gubernur (Kepgub)...
Baca lebih lajut »
PTUN Jakarta batalkan Keputusan Gubernur DKI soal UMP 2022Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) DKI Jakarta membatalkan Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI Jakarta Anies Baswedan soal Upah Minimum Provinsi (UMP) 2022 yang ...
Baca lebih lajut »