Menurunnya kepercayaan terhadap perusahaan pers ini dikarenakan maraknya berita hoaks yang beredar selama pemilu serentak 2019 dilaksanakan.
Dalam survei tokoh terkait itu, kata dia, 93 persen responden memberikan skor 6-10 dalam skala 1-10, yang berarti bahwa mereka cenderung setuju penyebaran hoaks selama pemilu serentak 2019 berlangsung masif.
"Hoaks bukan hanya tanggung jawab media antimainstream, karena hoaks muncul di media lain seperti media sosial. Hal tersebut lebih banyak digunakan saat pemilu. MediaSurvei P2P LIPI ini menjaring 1.500 responden dari 34 provinsi dengan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Internet Diblokir, Pelayanan Publik Papua Barat TerhambatSurat-menyurat dan pelayanan perizinan secara daring di Papua Barat terhambat.
Baca lebih lajut »
KPK Minta Pansel Capim Tak Reaktif dengan Masukan PublikKPK meminta Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK atau Pansel Capim KPK tidak reaktif dengan masukan dari publik.
Baca lebih lajut »
Asyik, Kini Bogor Punya Mal Pelayanan PublikMal Pelayanan Publik (MPP) Kota Bogor terletak di Lippo Plaza Kebon Raya Bogor yang menempati area seluas 740 meter persegi.
Baca lebih lajut »
MenPAN-RB Resmikan Mal Pelayanan Publik Pertama di Jawa BaratMenPAN-RB Syafruddin meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) Pemerintah Kota Bogor di sebuah mal di Kota Bogor.
Baca lebih lajut »
Terapkan Sistem Aplikasi, Mal Pelayanan Publik Bogor Jadi Pilot ProjectMenpan RB Syafruddin memuji sistem pelayanan antrean yang diterapkan di MPP Kota Bogor. Pasalnya, sistem antrean untuk melayani...
Baca lebih lajut »
KPK Ajak Semua Pihak Kawal Uji Publik Capim KPKUji publik capim KPK akan digelar Selasa (27/8).
Baca lebih lajut »