Kementerian Kesehatan Palestina: 70 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel

Politik Internasional Berita

Kementerian Kesehatan Palestina: 70 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel
PALESTINAISRAELKONFLIK
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 87 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 55%
  • Publisher: 53%

Serangan Israel di Tepi Barat terus berlanjut, menewaskan 70 warga Palestina sejak awal tahun ini. Juru bicara Palestina mendakwa serangan tersebut merupakan upaya pembersihan etnis. Sementara itu, Perdana Menteri Israel bersiap untuk membahas gencatan senjata dengan Hamas di Washington.

Pernyataan itu disampaikan pada Senin (5/2), menyusul laporan Kementerian Kesehatan Palestina yang menyebutkan bahwa pasukan Israel telah menewaskan 70 warga Palestina di wilayah tersebut sejak awal tahun ini. Juru bicara kepresidenan Palestina, Nabil Abu Rudeineh, menyatakan bahwa serangan yang dilakukan Israel merupakan bagian dari perang komprehensif otoritas pendudukan terhadap rakyat Palestina di Tepi Barat yang bertujuan untuk menggusur warga dan melakukan pembersihan etnis.

Kementerian Kesehatan Palestina yang berbasis di Ramallah melaporkan bahwa dari 70 korban tewas, terdapat 10 anak-anak, satu perempuan, dan dua orang tua.Iran Kecam Usulan Trump untuk Relokasi Warga Palestina, Sebut Sebagai Upaya Pembersihan Etnis Data lebih lanjut mengungkapkan bahwa 38 korban tewas di Jenin dan 15 di Tubas, sementara satu korban tewas di Yerusalem Timur, wilayah yang dianeksasi oleh Israel. Serangan besar-besaran Israel di Tepi Barat dimulai pada 21 Januari dengan tujuan membasmi kelompok-kelompok bersenjata Palestina di Jenin, wilayah yang telah lama menjadi pusat perlawanan. Militer Israel mengklaim telah menewaskan lebih dari 50 'teroris' dalam operasi yang berlangsung sejak tanggal tersebut. Menanggapi eskalasi ini, Abu Rudeineh menyerukan intervensi segera dari pemerintah Amerika Serikat untuk menghentikan agresi Israel terhadap rakyat dan tanah Palestina. Pernyataan ini disampaikan bersamaan dengan kunjungan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, ke Washington, di mana ia dijadwalkan membahas tahap kedua gencatan senjata Israel dengan Hamas di . Tahap berikutnya ini diperkirakan akan mencakup pembebasan tawanan serta diskusi mengenai akhir perang yang lebih permanen.Konflik yang Terus Berlanjut Serangan terbaru ini menambah panjang daftar korban di tengah konflik yang masih jauh dari penyelesaian. Sementara Palestina menuding Israel melakukan tindakan represif dan ekspansi pendudukan, Israel mengklaim operasinya bertujuan memberantas kelompok militan yang dianggap mengancam keamanannya. Pihak internasional terus menyerukan gencatan senjata yang lebih permanen, namun situasi di lapangan menunjukkan bahwa ketegangan masih berlanjut dengan korban jiwa yang terus bertambah

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

PALESTINA ISRAEL KONFLIK TEPI BARAT HAMAS

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Konflik Israel-Hamas: Gencatan Senjata Diterapkan, Kejahatan dan Kekerasan BerlanjutKonflik Israel-Hamas: Gencatan Senjata Diterapkan, Kejahatan dan Kekerasan BerlanjutSetelah lebih dari 460 hari konflik, gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza akhirnya mulai berlaku. Namun, situasi di Jalur Gaza tetap tegang dengan rumah sakit yang kehabisan bahan bakar akibat serangan udara Israel. Perjanjian gencatan senjata ini berhasil dicapai setelah serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan ratusan orang di Israel. Memicu serangan balik Israel yang brutal, termasuk serangan darat yang menghancurkan Beit Lahia di Gaza utara. Konflik ini dipicu oleh berbagai faktor, termasuk serangan Israel terhadap Masjid Al Aqsa, aktivitas permukiman Yahudi di Tepi Barat, dan penangkapan tahanan Palestina oleh Israel. Hamas menuntut pembebasan tahanan Palestina dan diakhirinya blokade Gaza oleh Israel dan Mesir.
Baca lebih lajut »

Lebih dari 46.000 Warga Palestina Tewas dalam Perang Israel-PalestinaLebih dari 46.000 Warga Palestina Tewas dalam Perang Israel-PalestinaKementerian Kesehatan Palestina melaporkan lebih dari 46.000 warga Palestina tewas dalam perang yang telah berlangsung selama 15 bulan. Meskipun ada harapan untuk gencatan senjata dan pembebasan sandera, situasi di Gaza tetap mengerikan.
Baca lebih lajut »

Remaja Palestina Tewas dalam Serangan Tentara Israel di Tepi Barat, Gencatan Senjata Semu?Remaja Palestina Tewas dalam Serangan Tentara Israel di Tepi Barat, Gencatan Senjata Semu?Bentrokan terjadi saat penggerebekan. Pembebasan 90 tahanan Palestina rayakan gencatan senjata.
Baca lebih lajut »

Houthi Melanjutkan Serangan ke Israel sebagai Solidaritas dengan PalestinaHouthi Melanjutkan Serangan ke Israel sebagai Solidaritas dengan PalestinaKelompok Houthi di Yaman melancarkan serangan rudal ke Israel, mengklaim tindakan tersebut sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina. Serangan ini merupakan bagian dari peningkatan serangan Houthi setelah gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah di Lebanon. Militer Israel berhasil mencegat beberapa rudal yang diluncurkan dari Yaman, sementara Israel juga membalas dengan serangan udara terhadap target Houthi di Yaman.
Baca lebih lajut »

Wartawan memprotes serangan Israel terhadap jurnalis Palestina di Jalur GazaWartawan memprotes serangan Israel terhadap jurnalis Palestina di Jalur GazaWartawan memprotes serangan Israel terhadap jurnalis Palestina di Jalur Gaza. Sejumlah wartawan melakukan aksi protes terhadap serangan Israel kepada jurnalis Palestina di luar sebuah rumah sakit ...
Baca lebih lajut »

Militer Israel Melanjutkan Serangan di Tepi Barat, Warga Palestina DitangkapMiliter Israel Melanjutkan Serangan di Tepi Barat, Warga Palestina DitangkapMiliter Israel melanjutkan serangan di Kota Tulkarem dan Tepi Barat, menghancurkan infrastruktur dan menangkap puluhan warga Palestina. Penggerebekan dan kekerasan oleh pasukan Israel dan pemukim meningkat di berbagai kota dan desa, menyebabkan bentrokan dan ketakutan di antara penduduk Palestina.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 00:44:31