Kemendikbud Anggarkan Rp3,5 Triliun untuk Pengembangan Pendidikan Vokasi TauCepatTanpaBatas BeritaTerkini Kampus KampusUpdate .
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,5 triliun untuk program Pengembangan Pendidikan Vokasi. Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto menjelaskan, alokasi anggaran tersebut digunakan untuk mewujudkan link and match antara pendidikan vokasi, dunia usaha dan dunia industri dengan beberapa kebijakan program yang dilakukan. "Vokasi dan industri harus benar-benar link dan match.
Kelima, dosen vokasi dan guru-guru SMK juga mendapatkan pelatihan atau update teknologi dari pihak industri. “Lima paket link and match tersebut didorong dengan Rp3,5 triliun tadi, tahun ini. Meskipun pandemi, tetap kita dorong agar pendidikan vokasi benar-benar relevan dengan industri dan dunia kerja. Mereka sedang bergerak masif menuju kondisi kebiasaan baru, yang mungkin bisa semakin sulit dikejar kesesuaiannya oleh kurikulum vokasi bila tidak terjadi pernikahan selama pandemi” terang Wikan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rp3,5 Triliun untuk Pendidikan Vokasi, Kemana Saja?KEMENTERIAN Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,5 triliun untuk program Pengembangan Pendidikan Vokasi. Untuk apa sajakah anggaran tersebut?
Baca lebih lajut »
Kemendikbud Siapkan Rp 3,5 Triliun untuk Pendidikan Vokasi |Republika OnlineMinimal lima paket yang menjadi pilar utama pernikahan antara sekolah dan industri
Baca lebih lajut »
Kemendikbud targetkan 90 persen vokasi 'nikah massal' dengan industriTerdapat sembilan paket dalam 'pernikahan massal', di antaranya adalah kurikulum disusun secara bersama, dosen tamu dari industri, program magang yang terstruktur, riset bersama, dan pengenalan program dunia industri.
Baca lebih lajut »
Ada Sertifikasi Kompetensi & Profesi untuk Pendidik dan Mahasiswa Vokasi, Yuk IkutKemendikbud meluncurkan Program Sertifikasi Kompetensi dan Profesi bagi tenaga pendidik, tenaga kependidikan dan mahasiswa pendidikan tinggi vokasi. Kemendikbud
Baca lebih lajut »
Zaman Now Pendidikan Vokasi Lebih Mentereng, Kemendikbud Dorong Lulusan SMP Masuk SMKDirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud menyatakan, harus ada perubahan pola pikir para orang tua dan siswa yang menganggap lulusan SMK hanya jadi tukang. Kemendikbud
Baca lebih lajut »
Kemdikbud Anggarkan Rp 3,5 T untuk 'Kawinkan' Vokasi dengan Dunia KerjaVokasi dan industri harus benar-benar link dan match.
Baca lebih lajut »