Kemarahan Eks Rektor Unila ke Saksi di Persidangan

Indonesia Berita Berita

Kemarahan Eks Rektor Unila ke Saksi di Persidangan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 51%

Eks Rektor Unila Prof Karomani marah-marah di persidangan. Dia marah karena Budi Utomo berbohong saat memberikan kesaksian. Via: detiksumut_

Mantan Rektor Unila Prof Karomani marah-marah di persidangan. Kemarahan Karomani itu ditujukannya ke Kabiro Perencanaan dan Humas Unila, Budi Sutomo.

"Bagaimana terdakwa, ada yang ingin disampaikan atas keberatan yang disampaikan saksi hari ini," kata Lingga di PN Tanjung Karang, Bandar Lampung, Selasa ."Dia berbohong Yang Mulia, semua yang disampaikannya bohong!! Tidak benar, dia harus dijadikan tersangka oleh KPK," kata Karomani dengan nada yang tinggi.Kemarahan Karomani ini kemudian diredam oleh, Lingga Setiawan. Dia pun diingatkan untuk jangan terbawa emosi dalam persidangan.

"Saya tidak pernah mengatakan orang kaya harus dipaksa berinfak terkait penitipan mahasiswa. Selanjutnya, Hhampir setiap tahun dia menitipkan mahasiswa. Tidak pernah saya diperkenalkan kepada orang tua mahasiswa. Dia bermain sendiri. Nanti saya akan bongkar," tegas Karomani.Kabiro Perencanaan dan Humas Unila, Budi Sutomo mengaku telah membeli emas seberat 1,4 kg senilai Rp 1,39 miliar. Uang untuk membeli emas itu berasal dari hasil suap atas perintah eks Rektor Unila, Prof Karomani.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mantan Rektor Unila Beli Emas Batangan Dari Uang SuapMantan Rektor Unila Beli Emas Batangan Dari Uang SuapUang suap yang diterima dibelikan emas batangan seberat 1.487 gram senilai Rp1,39 miliar, Rp250 juta ditransfer ke rekening Karomani, Rp153 juta (untuk pembelian mebel, AC dan karpet Gedung LNC), dan sisanya disimpan di brankas staf Karomani.
Baca lebih lajut »

KPK Bakal Tindaklanjuti Pengakuan Beberapa Pejabat yang Suap Rektor UnilaKPK Bakal Tindaklanjuti Pengakuan Beberapa Pejabat yang Suap Rektor UnilaKPK menyatakan bakal menindaklanjuti pengakuan beberapa pejabat negara yang menyuap mantan Rektor Universitas Lampung (Unila) Karomani terkait penerimaan mahasiswa baru di Unila.
Baca lebih lajut »

Dosen Biologi Unila titipkan anaknya ke Karomani masuk kedokteranDosen Biologi Unila titipkan anaknya ke Karomani masuk kedokteranDosen Fakultas Biologi Universitas Lampung (Unila) Tugiyono mengaku pernah menitipkan anaknya kepada terdakwa mantan rektor Unila Karomani agar ...
Baca lebih lajut »

Titip Anaknya Masuk Unila, Dosen Ini Diminta Rp 250 Juta oleh KaromaniTitip Anaknya Masuk Unila, Dosen Ini Diminta Rp 250 Juta oleh KaromaniPersidangan kasus korupsi penerimaan mahasiswa baru Unila dengan terdakwa Karomani, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tanjungkarang, Bandarlampung
Baca lebih lajut »

Usai Bayar Rp 250 Juta, Mahasiswa Diduga Titipan Mantan Walkot Bandar Lampung Lulus FK UnilaUsai Bayar Rp 250 Juta, Mahasiswa Diduga Titipan Mantan Walkot Bandar Lampung Lulus FK UnilaMantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN diduga menitipkan seorang calon mahasiswa untuk diluluskan di Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Lampung.
Baca lebih lajut »

Dokter Setor Rp 240 Juta Setelah Cucu Masuk Kedokteran Unila, Uang Titipan Dibelikan Emas 1,4 Kg - Tribunnews.comDokter Setor Rp 240 Juta Setelah Cucu Masuk Kedokteran Unila, Uang Titipan Dibelikan Emas 1,4 Kg - Tribunnews.comUang 'infak' atau titipan calon mahasiswa Universitas Lampung (Unila) sebesar Rp 2,2 miliar dibelanjakan emas menutupi jejak suap. Uang tersebut juga dibelanjakan emas agar mudah dicairkan. (ist) MahasiswaTitipan Unila via tribunnews
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 11:03:54