Keluarga korban pelecehan seksual di JIS menyesalkan grasi yang diberikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Neil Bantleman....
Dia melanjutkan, Neil dan beberapa terpidana lainnya telah terbukti melakukan kejahatan paedophilia terhadap muridnya. Sehingga, kata dia, kejahatan yang dilakuian adalah kejahatan yang cukup serius.
Karena perlakuan yang dilakukan oleh Neil hingga saat ini masih membekas dan menjadi trauma tersendiri terhadap korban. Oleh karena itu, pihak keluarga merasa kecewa dan sedih.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pelaku Pencabulan Siswa JIS Bebas, Pihak Korban Kirim Surat ke JokowiGrasi dari Presiden Jokowi untuk terpidana kasus pelecehan seksual di JIS membuat hati keluarga korban terluka.
Baca lebih lajut »
Terpidana Sodomi Siswa JIS Dapat Grasi, Korban Kirim Surat ke JokowiTerpidana kasus sodomi siswa JIS, Neil Bantleman, mendapat grasi dari Presiden Jokowi. Theresia Pipik sebagai orang tua korban mengirimkan surat ke Jokowi.
Baca lebih lajut »
Pengacara: Korban Kasus Sodomi di JIS Masih Trauma'Anaknya itu sampai sekarang masih perawatan psikiater. Masih harus dirawat rutin karena trauma,' ujar Kuasa hukum Theresia, Tommy Sihotang.
Baca lebih lajut »
Terpidana Diberi Grasi, Korban Pelecehan Gugat Perdata JISKuasa hukum korban melayangkan gugatan perdata ke JIS karena terpidana dinilai mengakui kesalahannya sebagai syarat mendapatkan grasi dari Jokowi.
Baca lebih lajut »
Korban JIS kirim surat terbuka pada presiden terkait grasi pelakuKeluarga korban pelecehan seksual di sekolah internasional Jakarta International School (sekarang Jakarta Intercultural School/JIS) mengirim surat pada ...
Baca lebih lajut »
Terpidana Diberi Grasi, Korban Pelecehan Gugat Perdata JISKuasa hukum korban melayangkan gugatan perdata ke JIS karena terpidana dinilai mengakui kesalahannya sebagai syarat mendapatkan grasi dari Jokowi.
Baca lebih lajut »