Kelangkaan Pangan dan Virus Corona Tambah Beban bagi Afrika

Indonesia Berita Berita

Kelangkaan Pangan dan Virus Corona Tambah Beban bagi Afrika
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 52 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 24%
  • Publisher: 63%

Badan-badan dunia memperingatkan, pandemi virus corona kemungkinan akan menimbulkan kelangkaan pangan di seluruh dunia, dan negara-negara Afrika – yang telah bersusah payah mengatasi dampak bencana al

Sebelum virus corona atau Covid-19 menjangkiti dunia, 113 juta orang di dunia telah berjuang mengatasi kelangkaan pangan sangat parah akibat kondisi yang sudah ada sebelumnya, mulai dari bencana alam hingga krisis.

Dalam laporan April ini, Jaringan Pencegahan Krisis Pangan FCPN mengatakan, konflik-konflik ini telah menimbulkan kelangkaan pangan dan malnutrisi di negara-negara cekungan Lake Chad, kawasan Liptako-Gourma, yaitu Mali, Niger dan Burkina Faso, dan di sebagian Nigeria. Ditambahkan, sekitar 17 juta orang akan menghadapi krisis gizi dan pangan pada bulan Juni hingga Agustus nanti.

Ia menjelaskan bahwa populasi yang tertekan ini biasanya dapat menghidupi dirinya sendiri, tetapi tidak dapat mengelola pengeluaran non-pangan lainnya. Jika seseorang jatuh sakit misalnya, mereka perlu menjual sebagian persediaan makanan mereka, yang sebenarnya mereka andalkan untuk bertahan hidup, untuk menutupi biaya yang dibutuhkan itu. Sehingga selanjutnya mereka menghadapi masalah.

Meskipun ada penutupan perbatasan dan pembatasan di dalam negara, sedianya tetap ada kecukupan pangan, ujar Sekou Sangare, Komisioner Agriculture, Environment and Water Resources of the Economic Community of West African States, ECOWAS.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Takut Tularkan Virus Corona, Warga Afrika di Cina DidiskriminasiTakut Tularkan Virus Corona, Warga Afrika di Cina DidiskriminasiWarga Afrika di Guangzhou, Cina, mengalami diskriminasi karena takut virus Corona. Mereka diusir dari tempat tinggal mereka dan ditolak oleh hotel.
Baca lebih lajut »

Komunitas Afrika di Tiongkok Diteror Virus Corona, Sudah Ratusan PositifKomunitas Afrika di Tiongkok Diteror Virus Corona, Sudah Ratusan PositifVirus corona menjangkiti komunitas pendatang asal Afrika di Kota Guangzhou, Tiongkok. Sejauh ini pemerintah setempat telah melakukan tes terhadap 4.553 orang dan menemukan 111 kasus positif. Viruscorona
Baca lebih lajut »

Masih misterius mengapa tiba-tiba kasus virus corona 'tidak bertambah' di Afrika SelatanMasih misterius mengapa tiba-tiba kasus virus corona 'tidak bertambah' di Afrika SelatanDalam dua pekan terakhir, para dokter dan pejabat kesehatan di Afrika Selatan menghadapi situasi luar biasa dan belum diketahui jawabannya: penurunan tajam tingkat infeksi virus corona.
Baca lebih lajut »

Hampir 14 Ribu Orang Terinfeksi Covid-19 di AfrikaHampir 14 Ribu Orang Terinfeksi Covid-19 di AfrikaPusat Afrika untuk Pengendalian dan Pencegahan Penyakit menyatakan, 13.686 orang telah terkonfirmasi terinfeksi Covid-19...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 03:32:25