Terpopuler Terapis pijat yang menikahi gadis belia korban pemerkosaan ayah tirinya mengaku kecewa dan malu. Dia berniat untuk menceraikan gadis tersebut. Pernikahan PernikahanDini
"Saya sudah tidak mau lanjut, sudah mau tutup, keluarga saya juga kecewa dan malu," ujar B saat dimintai keterangan di ruang penyidik PPA Satreskrim Polres Pinrang, Selasa ., sebelum menikah, saya juga tidak pernah ditolak waktu melamar," ucapnya.Menurut B, acara pernikahan siri yang berlangsung di rumah korban dihadiri sejumlah kerabat."Saya dengar sangat ramai," ungkapnya.
Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Pinrang, AKP Dharma Praditya Negara menyatakan pernikahan tersebut harusnya dibatalkan karena tidak sesuai dengan aturan hukum yang berlaku. "Bahkan korban sangat tertekan dengan pernikahan ini, pernikahan ini harus dibatalkan karena aturan hukumnya tidak berlaku, dari segi psikis korban sangat tertekan," sebutnya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
MU Gagal Menang, Maguire KecewaPeluang United naik peringkat dan mengkapitalisasi kekalahan Leicester dan Chelsea, satu dan dua hari lalu, pun musnah. Setan Merah tertahan di peringkat kelima klasemen.
Baca lebih lajut »
Kecewa Tripartit Omnibus Law Ciptaker, Pekerja Siapkan Demo Besar-besaranPemerintah dan pengusaha cuma ingin memaksakan kehendak agar RUU Cipta Kerja dapat segera disahkan. Asosiasi Serikat Pekerja...
Baca lebih lajut »
Harry Maguire kecewa berat Manchester United gagal menangKapten Manchester United Harry Maguire mengungkapkan kekecewaan mendalam setelah kemenangan di depan mata timnya musnah ketika Michael Obafemi menyamakan ...
Baca lebih lajut »
MU Ditahan Imbang: Maguire Kecewa, Maguire Dihujat |Republika OnlineMichael Obafemi menyamakan kedudukan 2-2 untuk Southampton pada injury time.
Baca lebih lajut »
Kecewa, Serikat Buruh Mundur dari Tim Teknis RUU Cipta KerjaSerikat buruh mengundurkan diri dari tim teknis pembahasan omnibus law RUU Cipta Kerja klaster Ketenagakerjaan karena merasa hanya dianggap sebagai pendengar.
Baca lebih lajut »