Pengamat ekonomi menilai masalah harga bawang putih yang fluktuatif bukan disebabkan oleh kekurangan pasokan tetapi kebijakan impor yang tidak konsisten.
Direktur Eksekutif Research Oriented Development Analysis (RODA) Institute Ahmad Rijal Ilyas menyatakan bahwa masalah harga bawang putih yang sering terjadi setiap tahun bukan disebabkan oleh kekurangan pasokan atau rantai pasokan yang panjang. Menurutnya, rantai pasokan bawang putih sudah mapan dan efisien dibandingkan komoditas lainnya.
Rijal menjelaskan bahwa masalah dan hambatan utama sejak dua puluh tahun lalu terkait dengan kebijakan impor, ditambah campur tangan pemerintah dalam mengatur kuota impor yang tidak konsisten. Hal ini membuka ruang bagi segelintir pengusaha untuk menguasai pasar bawang putih.Lebih lanjut, Rijal mengungkapkan bahwa konsumen menjadi korban dalam praktik tata kelola impor bawang putih karena harus menanggung harga beli yang lebih tinggi. 'Tidak hanya konsumen yang dirugikan, tetapi negara juga berpotensi kehilangan pemasukan dari praktik jual beli kuota bawang putih yang sudah berlangsung lama,' kata Rijal dalam keterangan tertulisnya, Senin (10/2). Rijal menyampaikan pernyataan ini sebagai tanggapan terhadap masalah bawang putih yang hampir selalu menjadi sorotan, seperti kelangkaan atau harga yang terus naik. Masalah ini terjadi bukan karena pasokan bawang putih dari negara produsennya, yaitu China, melainkan karena regulasi impor yang selalu menghambat. Akibatnya, harga komoditas tersebut di pasar dan pengecer sudah mencapai di atas Rp 40 ribu per kilogram. Padahal, jika ditelusuri harga bawang putih di China hanya USD 1,4, dengan kurs dolar saat ini Rp 16.400, maka harga pokok bawang putih adalah Rp 22.960,
BAWANG PUTIH IMPOR HARGA KEBIJAKAN PEMERINTAH EKONOMI
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bawang Hitam: Sejuta Manfaat dari Bawang Putih FermentasiBawang hitam, hasil fermentasi bawang putih, menawarkan berbagai manfaat kesehatan dan kuliner. Rasanya yang unik dan kaya umami membuatnya menjadi alternatif menarik bagi berbagai masakan.
Baca lebih lajut »
Bawang Putih: Manfaat dan Cara Mengendalikan Asam UratArtikel ini membahas manfaat bawang putih untuk kesehatan, khususnya dalam mengontrol asam urat. Bawang putih mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan. Konsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu mengurangi pembengkakan sendi dan nyeri. Artikel ini juga memberikan informasi tentang cara membuat air infus bawang putih dan membagikan tips untuk menurunkan kadar asam urat secara umum, seperti menghindari alkohol dan membatasi asupan makanan yang kaya purin.
Baca lebih lajut »
Harga Pangan Hari Ini, Cabai hingga Bawang Putih Masih TinggiJPNN.com : Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional yang dikelola Bank Indonesia mencatat sejumlah komoditas pangan masih berada di harga ting
Baca lebih lajut »
Daftar Harga Pangan 20 Januari 2025: Bawang Putih hingga Daging Sapi NaikHarga pangan masih terpantau mengalami kenaikan. Di antaranya terjadi pada bawang putih, cabai merah besar, cabai rawit hijau, daging sapi, hingga minyak goreng.
Baca lebih lajut »
Daftar Harga Pangan 23 Januari 2025: Bawang Putih hingga Cabai Rawit Hijau NaikHarga pangan terpantau kembali mengalami kenaikan. Di antaranyabbawang putih, beras kualitas bawah, cabai merah besar, cabai merah keriting, cabai rawit hijau.
Baca lebih lajut »
Harga Pangan Waspada, Gula, Minyak Goreng, Bawang Putih dan Beras Premium NaikHarga beberapa komoditas pangan seperti gula konsumsi, minyak goreng curah, MinyaKita, bawang putih, dan beras premium mengalami kenaikan dan berstatus waspada. Tingginya harga ini ditandai dengan melebihi Harga Acuan Pembelian (HAP) dan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Baca lebih lajut »