Merokok dapat memengaruhi pertumbuhan anak sejak janin.
REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy mengingatkan bahaya merokok terhadap keluarga. Ia menyampaikan bahwa kebiasaan merokok di lingkungan keluarga bisa berdampak terhadap kekerdilan pada anak.
"Kalau janinnya sudah terpapar rokok, jangan berharap pertumbuhan berikutnya sempurna, ketika anak sudah sampai pada usia produktif," katanya. Menurut Muhadjir, anak-anak akan mulai mencoba merokok ketika melihat ada yang merokok di keluarganya atau siapa saja yang punya pengaruh signifikan terhadap anak itu. Usia perokok cilik terpantau dimulai dari tingkat SD.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Muhadjir Effendy: Merokok bisa berdampak terhadap kekerdilan anakMenteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI Muhadjir Effendy menyampaikan bahwa kebiasaan merokok di lingkungan keluarga bisa berdampak terhadap kekerdilan (stunting) pada anak. Rokok
Baca lebih lajut »
Cara Mudah Bikin |em|Skincare|/em| dari Pisang |Republika OnlinePisang dapat membantu mengatasi sejumlah masalah kulit.
Baca lebih lajut »
Fitur Find My Mobile Samsung Sekarang Bisa Diakses|em| Offline|/em| |Republika OnlineFitur Find My Mobile dari Samsung membantu penggunanya menemukan ponsel yang hilang
Baca lebih lajut »
Rasa Itu Bisa Beku: |em|Bad News is Good News|/em| |Republika OnlineJika tak hati-hati, pekerjaan menjadi wartawan bisa menumpulkan rasa.
Baca lebih lajut »
Konsumsi dan Investasi, Kunci Ekonomi Bisa Tumbuh Tahun Ini |Republika OnlineFokus utama pemerintah adalah mengembalikan konsumsi dan investasi ke zona positif.
Baca lebih lajut »
Tidak Ada|em| Lockdown|/em| di Kementan |Republika OnlinePenutupan gedung C untuk disinfeksi total ke semua ruangan
Baca lebih lajut »