KPK menetapkan Wali Kota Medan Dzulmi Eldin, Kepala Bagian Protokoler Syamsul Fitri Siregar, dan Kepala Dinas PUPR Isa Ansyari sebagai tersangka.
, Kepala Bagian Protokoler Syamsul Fitri Siregar, dan Kepala Dinas PUPR Isa Ansyari sebagai tersangka."KPK meningkatkan status penanganan perkara ke penyidikan dan menetapkan tiga orang sebagai tersangka," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang dalam konferensi pers, Rabu .Dzulmi atas bantuan Syamsul diduga menerima suap secara bertahap dengan jumlah yang bervariasi dari Isa Ansyari.
Pada 6 Februari 2019, Dzulmi mengangkat Isa sebagai Kepala Dinas PUPR Kota Medan. Setelah pelantikan itulah, Dzulmi mulai diduga menerima sejumlah pemberian uang dari Isa.Isa diduga memberikan uang senilai Rp 20 juta setiap bulan pada periode Maret hingga Juni 2019 ke Dzulmi. Sehingga nilai totalnya saat pada periode itu sekitar Rp 80 juta."Pada bulan Juli 2019, DE melakukan perjalanan dinas ke Jepang didampingi beberapa kepala dinas di lingkungan Pemerintah Kota Medan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Wakil Wali Kota Medan Menangis Wali Kotanya Kena OTT KPKWali Kota Medan terjaring OTT KPK.
Baca lebih lajut »
Wali Kota Medan kena OTT, Wakil Wali Kota menangisWakil Wali Kota Medan Akhyar Nasution mengaku terkejut saat mendengar informasi terkait Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin terjaring operasi tangkap tangan ...
Baca lebih lajut »
Wali Kota Ditangkap, Wakil Wali Kota Mengaku Belum Tahu Apa-ApaWakil Wali Kota Medan, Akhyar Nasution mengaku tidak tahu menahu kasus yang menimpa Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin yang tertangkap KPK dalam OTT Selasa (15/10) malam.
Baca lebih lajut »
KPK Tetapkan Wali Kota Medan Tersangka SuapWali Kota Medan diamankan bersama enam orang lainnya.
Baca lebih lajut »