Kasus Covid-19 Meroket, Kota di Argentina Lanjutkan Lockdown

Indonesia Berita Berita

Kasus Covid-19 Meroket, Kota di Argentina Lanjutkan Lockdown
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 47 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 22%
  • Publisher: 92%

Pemerintah kota itu memutuskan memberlakukan kembali lockdown setelah dilaporkan adanya 55 kasus baru covid-19 dalam tempo 3 hari.

KOTA terbesar kedua di Argentina, Cordoba, membatalkan rencana melonggarkan lockdown setelah terjadi peningkatan tajam kasus covid-19. Hal itu diungkapkan pemerintah setempat, Selasa .

Aturan isolasi sosial telah diberlakukan di Argentina sejak 20 Maret. Namun, sejumlah pemerintahan lokal dan regional telah mulai melonggarkan aturan tersebut, terutama di kawasan yang terjadi sedikit kasus covid-19. Cordoba, kota yang berpenduduk 1,4 juta orang yang berada sekitar 700 kilometer di timur laut Buenos Aires, memutuskan melonggarkan lockdown pada pekan lalu. Toko dan salon diizinkan beroperasi. Kegiatan keagamaan dan kegiatan akhir pekan juga diizinkan.Namun, pemerintah kota itu memutuskan memberlakukan kembali lockdown setelah dilaporkan adanya 55 kasus baru covid-19 dalam tempo 3 hari.

"Kami memutuskan membatalkan pelonggaran. Kami meminta warga mengerti," ujar otoritas kesehatan Cordoba, Diego Cardozo.Lockdown itu akan berlaku hingga Minggu .Mayoritas kasus terjadi kawasan Buenos Aires, tempat sepertiga dari 45 juta penduduk Argentina tinggal. Provinsi Cordoba melaporkan 418 kasus.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Covid-19 Dunia 19 Mei: 4,8 Juta Kasus, 320.134 Meninggal, 1,9 Juta SembuhCovid-19 Dunia 19 Mei: 4,8 Juta Kasus, 320.134 Meninggal, 1,9 Juta SembuhKetika AS jadi negara terparah di dunia yang dilanda Covid-19, Presiden Trump menyerang WHO dengan menyebutnya 'boneka'...
Baca lebih lajut »

UPDATE 19 Mei: Sebaran 18.496 Kasus Covid-19 di Seluruh Provinsi, 6.155 di DKIUPDATE 19 Mei: Sebaran 18.496 Kasus Covid-19 di Seluruh Provinsi, 6.155 di DKIYuri mengatakan berdasarkan data yang dihimpun pemerintah hingga pukul 12.00 WIB, Selasa, ada penambahan 486 kasus baru Covid-19.
Baca lebih lajut »

UPDATE 19 Mei: Depok Tambah 4 Kasus Positif Covid-19, Salah Satunya dari JakartaUPDATE 19 Mei: Depok Tambah 4 Kasus Positif Covid-19, Salah Satunya dari JakartaPada Selasa, terdapat tambahan 4 kasus positif sehingga total pasien positif Covid-19 di Depok kini 431 orang.
Baca lebih lajut »

UPDATE 19 Mei: Pemerintah Pantau 45.300 ODP dan 11.891 PDP Covid-19UPDATE 19 Mei: Pemerintah Pantau 45.300 ODP dan 11.891 PDP Covid-19Jumlah ODP yang dipantau kini sebanyak 45.300 orang. Sementara, PDP berjumlah 11.891 orang.\n\n
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 08:50:31